[puisi] Ama

oleh

Khairani Gemasih Binti Syahbuddin

 

AMA

 

Ama
Peluh payah menghampiri
Kau tersenyum

Ama
Iklas raga iklas jiwa
Hidup dan menghidupi

Ama
Kurasakan dari saat bayi
Sejati
Engkau demikian berarti
Dalam makna yang tak mampu kumaknai

 

Takengon, Desember 2013

 

 

 

Utem Siku

 

Hamparan Gayo yang luas
Ada sebuah hutan yg bernama Utem  Siku
Tempat tumbuhnya pinus-pinus menjulang tinggi
Kopi
Subur
Pohon jeruk
Buah segar
Juga tempat tinggalnya satwa-satwa liar

Utem Siku
Wilayah sejuk
Menyejukkan
Keindahan lain di sisi tenggara kota Takengon [SY]

 

Takengon, Maret 2014

 

Khairani Gemasih Binti SyahbuddinKhairani Gemasih Binti Syahbuddin  lahir di Takengon pada Tanggal 21 Mei 2000. Ia masih tercatat sebagai siswi Kelas 2 di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 4 Takengon. Mempunyai hobi membaca dan menulis. Cita-citanya ingin menjadi guru dan pengusaha sekaligus penulis.

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.