
Takengon-LintasGayo.co : Unjukrasa lanjutan oleh para korban gempa Gayo dikabarkan akan berlangsung hari ini sekitar pukul 11.00 Wib, Senin 17 Februari 2014 yang bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Takengon ke-437.
“Kami sudah membulatkan tekad untuk melanjutkan unjukrasa menuntut realisasi pencarian dana rehab rekon Gempa Gayo yang sudah berlarut-larut hingga 8 bulan,” ujar salah seorang warga Kecamatan Kute Panang, Kenara, Minggu malam, 16 Februari 2014.
Dikatakan Kenara yang juga mantan ketua Ikatan Mahasiswa Gayo (IMAGA) Medan Sumatera Utara ini. setelah shalat maghrib tadi sempat terdengar himbauan melalui pengeras suara dari menasah dan masjid di sejumlah kampung di kecamatan tersebut agar tidak melakukan unjukrasa lanjutan.
“Ada himbauan kepada warga untuk tidak melakukan unjukrasa, saya tidak tau siapa yang memerintahkan himbauan tersebut. Namun tekad kami sudah bulat untuk kembali mendatangi DPRK sesuai kesepakatan di Opsroom Setdakan Aceh Tengah, Sabtu lalu,” ujarnya.
Mereka akan berada di DPRK berbarengan dengan digelarnya Sidang Paripurna peringatan HUT Kota Takengon ke-437.
Wacana Boikot Pacuan Kuda
Menurut Kenara, mereka juga mewacanakan akan memboikot penyelenggaraan pacuan kuda tradisional Gayo yang rencananya akan mulai digelar bertepatan dengan HUT Kota Takengon.
‘Pemboikotan event pacuan kuda menjadi salah satu wacana kami jika tuntutan kami belum ada kejelasan dari pihak terkait,” tegas Kenara.
Terkait kepastian digelarnya Sidang Paripurna DPRK untuk HUT Kota Takengon dinyatakan Sekretaris DPRK, Subhandy. “Undangan sudah kami edarkan, sidang tersebut akan digelar,” kata Subhandy.
Sementara untuk event pacuan kuda, terpisah Kepala Dinas kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga setempat, Ir. Nasiruddin. SK, MM kepada LintasGayo.co menyatakan belum ada wacana pembatalan pembukaan event tersebut. (WA)