Bahas Anggaran 2014 Eksekutif dan Legislatif Aceh Tengah Diminta Fokus Urusan Urgen

oleh
Irvan Rasyid
Irvan Rasyid

Takengon-LintasGayo.co : Pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) Aceh Tengah tahun 2014 yang mulai di bahas antara eksekutif dan legislatif Kab. Aceh Tengah diminta harus benar-benar menyentuh kepentingan rakyat, terutama yang terkait dengan penanganan korban musibah gempa bumi yang terjadi beberapa bulan lalu.

“Eksekutif (Pemkab Aceh Tengah-red) dan Legislatif (Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten-red) jangan asal asalan dalam menentukan anggaran, tapi cobalah lebih berpikir kepada kepentingan masyarakat secara menyeluruh, terkhusus korban gempa Gayo,” kata Irvan Rasyid kepada LintasGayo.co, Sabtu malam 7 Desember 2013.

Diantara urusan yang mesti dipentingkan di tahun 2014 yang hanya menunggu beberapa hari kedepan diantaranya di bidang pendidikan. “Legislatif harus benar-benar selektif dalam menentukan yang urgen karena banyak sekali sekolah-sekolah yang hancur akibat gempa. Sarana pendidikan harus diutamakan dari urusan lain,” tegas Irvan yang juga sebagai ketua Minang Saiyo untuk 2 kabupaten, Aceh Tengah dan Bener Meriah ini.

Selanjutnya Irvan juga menegaskan penanganan kerusakan sarana kesehatan akibat gempa Gayo. “Pasca gempa sarana kesehatan juga banyak yang rusak dan hancur. Kiranya sebagai salah satu kebutuhan masyarakat yang paling penting ini pemerintan memprioritaskan juga perbaikan dan pembenahan sarana kesehatan seperti Puskesmas dan Polindes,” pinta Irvan.

Di samping itu, kata dia pemerintah juga agar terus melanjutkan proses pembangunan Rumah Sakit rujukan yang ada di Blang Bebangka Pegasing secepatnya agar bisa difungsikan sesuai rencana.

“Dalam hal ini kita betul-betul berharap agar Pemerintah dan DPRK benar-benar mengkaji prioritas yang harus segera dilaksanakan menggunakan dana APBK dan sumber dana lainnya. Jangan hanya mengejar target cepat selesai namun tidak mencapai hasil maksimal,”ujar politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini.

Di bidang ekonomi, dikatakan Irvan, pemerintah harus mencoba untuk menggali potensi alam yang ada, jangan cuma sekedar mengelola yang sudah ada. Namun dia tidak menjelaskan lebih detil terkait pernyataan ini. (d’aKa)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.