Nikmati Kopi Arabika Gayo di Do’in Arabica Coffee

oleh

do'in coffeeTakengon – LintasGayo.co: Gayo merupakan daerah penghasil kopi Arabika dunia. Potensi ini harus dimaksimalkan, karena Gayo daerah kopi. Bukan Gayo namanya kalau tanpa kopi dan belum sah ke Gayo jikabelum minum kopi Gayo.

“Makanya, kami buka cafe ini,” kata Rahmad Zulfanedi dan Firmansyah, owner Do’in Arabica Coffee di Pendere Saril, Sabtu (9/11/2013).

Dengan begitu, jelas Rahmad alias Doin, kopi Gayo tidak sebatas komoditas, tapi didorong jadi produk. Pada akhirnya, petani kopi di Takengon dan Bener Meriah bisa ikut terbantu. Jadi, harga kopi di pasaran petani juga lebih tinggi. Karena, yang dijual merupakan kopi-kopi pilihan.

Di cafe yang baru berjalan 3 bulan itu, tutur Firman, tersedia espresso, espresso+es, black coffee, black coffee+es, cappuccino, machacino, latte, dan hot chocolate. Harga sama seperti cafe lainnya di Takengon.

“Peminum kopi di sini tidak tentu. Kadang rame, tapi selalu ada,” ujar Rahmad.

Aman Faiz, salah satu penikmat kopi Gayo hasil racikan Doin atau Firman, mengaku biasa ngopi di cafe tersebut. Salain ngopi dengan rasa dan aroma khas Arabika Gayo, ia juga bisa menikmati pemandangan.

“Dari sini, kita bisa melihat Puncak Al Kahfi atau Pantan Terong, dan rangkaian gunung lainnya. Paling tidak, bisa menyegarkan kembali pikiran setelah bekerja,” katanya.

Bagi penikmat kopi Gayo, jangan lewatkan ngopi di Do’in Arabica Coffee. Lebih-lebih, pengguna jalan yang melintasi dari dan ke Pegasing atau lintasan Pegasing – Isaq – Belang Kejeren.(k-tor | aZa)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.