
Kebet – LintasGayo.co : Reje Kampung Kebet, Muslim meminta Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah untuk membantu perawatan Mersah Tue (menasah tua-red) Kebet yang dinilai punya nilai sejarah di dataran tinggi Gayo, Aceh Tengah.
“Kami kekurangan dana merawat dan menjaga menasah bersejarah tersebut, karena jika berkenan agar Pemerintah Aceh Tengah segera mengucurkan dana agar peninggalan muyang datu tersebut tidak rusak”, kata Muslim, Senin 23 September 2013.
Dijelaskan Reje (kepala desa-red) Kebet ini, pihaknya sejauh ini terus berupaya merawat Mersah tersebut, namun dirasa tidak maksimal karena tidak mempunyai dana khusus.
Aset-aset Mersah yang bertekstur kayu dan beroranemen Kerawang Gayo itu seperti Tamur (Tambur, beduk-red) diungkapkan Muslim sudah sekian lama rusak dan jika tidak segera diperbaiki bisa hancur dan punah.
Mengenai bangunan bersejarah yang dirawat pemerintah, menurut dia seperti halnya Masjid Tue Kebayakan yang diberi alokasi dana oleh pihak pemerintah melalui pihak terkait di Banda Aceh dalam perawatannya. (Alik Kobat)