Bener Meriah, LintasGayo.co: Tiga unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bener Meriah mengalami kerusakan akibat kehabisan oli dan kehabisan air. Sehingga dua unit bongkar mesin, 2 unit kerusakan ringan
Kondisi mesin damkar diketahui saat Anggota DPRK Bener Meriah Sapri Gumara mendatangi bengkel perbaikan Damkar di Ronga-Ronga Bener Meriah
“Ini akibat olinya kering, dan di dalam oli ada serpihan besi,” kata petugas Bengkel, Rabu 19 Agustus 2020 pagi.
Sapri Gumara datang ke Bengkel tempat memperbaiki Damkar bersama Anggota DPRA Alaidin Abu Abbas.
Sapri Gumara di Bener Meriah menyebut saat ini ada 7 buah mobil Damkar yang berada di kecamatan, 5 diantaranya rusak 2 unit kondisi bagus namun saat 2 kali kebakaran, 2 mobil damkar tersebut diperbaiki.
Akibat musibah iebakaran tetsebut, Kepala BPBD Bener Meriah, Abdul Khadir mengundurkan diri.
Sapri Gumara melalui akun Facebook-nya juga membuka donasi kepada masyarakat untuk biaya perbaikan Damkar yang rusak, Gumara menyebut apabila menunggu pengusulan anggaran masih menunggu, sementara Damkar dibutuhkan siaga setiap hari.
Inisiatif tersebut kemudian mendorong Ketua DPC Partai Demokrat Demokrat Bener Meriah meminta pemkab segara membawa mobil pemadam kr bengkel di Ronga-Ronga, Bener Meriah.
“Biaya perbaikan sekitar 40 juta Rupiah, nanti kita lihat lagi apa saja yang diperbaiki,” demikian Sapri Gumara.[]
