TAKENGON-LintasGAYO.co : Universitas Gajah Putih (UGP) Takengon dan Mahasiswa Gajah Putih Pecinta Alama (Mahagapa) kembali mereboisasi sumber mata air Danau Lut Tawar.
Program reboisasi ini merupakan kali kelima yang bekerjasama dengan PT PLN Persero UPP Kitsum-5 yang dibiayai dari dana CSR PLN.
Kali kelima ini, UGP dan Mahagapa mereboisasi sumber mata air Danau Lut Tawar di kawasan Kampung Kejurun Syiah Utama, Kecamatan Bintang Aceh Tengah, Jum’at 30 Agustus 2019.
Reje Kampung Kejurun Syiah Utama, Sastrawandi pada kesempatan itu mengatakan bahwa pihaknya sangat mendukung kegiatan kelestarian seperti ini.
“Disamping menjaga pasokan air ke Danau Lut Tawar yang manfaatnya sangat banyak. Lain itu, kelestarian alam tetap terjaga,” tegasnya.
Sementara itu, Rektor UGP Drs. Amiruddin, MM mengharapkan program CSR ini terus berlanjut.
“Artinya kita berharap program ini terus berlanjut hingga seluruh sumber mata air di Danau Lut Tawar selesai di reboisasi,” katanya.
Ia berharap, program reboisasi ini bukan hanya dilakukan sebatas penanaman saja. Lebih dari itu, program perawatan juga harus dilakukan, sehingga hasilnya dapat dinikmati oleh anak cucu Gayo kelak.
Dilain pihak, Manajer PLN Kitsum-5, Nanda Dani Andrianto mengatakan tahun ini pihaknya punya 5 program CSR dimana salah satunya mereboisasi catchment area di Kejurun Syiah Utama.
“Kita berharap program CSR ini memberikan dampak positif bagi masyarakat, lingkungan juga perusahaan. Yang pada akhirnya menjaga siklus operasi PLTA Peusangan yang sedang kita bangun,” terangnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Rizka Afri Kiniko dari PLN Kitsum-5, pengurus Mahagapa dan masyarakat penerima manfaat.
[Darmawan]
