Belangkejeren – LintasGayo.co: Setelah menunggu lama, desa terpencil Lesten akan segera terhubung langsung dengan Desa Pulau Tiga, Aceh Tamiang, yang hanya berjarak 8 Kilometer dengan Desa Lesten, Pining, Gayo Lues.
Hal itu disampaikan Bupati Gayo Lues H.M. Amru saat mendampingi Kunjungan kerja Pelaksana Tugas Gubernur Aceh Nova Iriansyah membuka dimulainya pembangunan jembatan Bailey sepanjang 108 meter di sungai Lesten.
“Jembatan ini akan menghubungkan Gayo Lues dengan Aceh Tamiang,” kata Bupati Amru, Senin 19 September 2019 di Lesten.
Kata Bupati, ini baru pertama kali Gubernur Aceh sampai ke Desa Lesten, bahkan dirinya juga baru dua kali ke Lesten, itu pun menggunakan sepeda motor.
Memang tidak mudah menuju Lesten, saat ini pemerintah kabupaten baru selesaikan pengaspalan ke Desa lesten sekitar 10 km, masih perlu 8 Kilometer lagi.
“Sudah diusul dari dana DOKA untuk kelanjutan pengaspalan,” jelas Bupati Amru.
Jarak tempuh ke Desa Lesten dari Belang Kejeren sekitar 58 Kilometer, dari Belang Kejeren ke Pining sejauh 40 Kilometer, dan dari Pining ke Desa Lesten 18 kilometer, dengan waktu tempuh sekitar 2,5 jam.
Sebelum ada pengaspalanjalan menuju ke Desa Lesten satu-satunya alat transportasi yang dipakai adalah Jonder (Traktor), karena jalan yang berlumpur. Biaya untuk menggunakan Jonder mencapai Rp60 ribu/orang.
Kehadiran Nova Iriansyah di Desa Lesten disambut antusias oleh masyarakat Lesten. Setelah ditepungtawari secara Adat, Plt Gubernur melakukan pembukaan dimulainya pembangunan Jembatan di Sungai Lesten.[js]