Banda Aceh – LintasGayo.co: Tokoh pemuda dan mahasiswa Gayo Lues Ibrahim meminta kepada ketua Dewan Pimpinan Daerah Tingkat I Partai Golkar untuk mempertimbangkan Caleg DPR Aceh terpilih Ali Basrah dari daerah pemilihan (dapil) 8 Gayo Lues dan Aceh Tenggara untuk menjadi salah satu pimpinan DPR Aceh.
“Kita harapkan ada pertimbangan untuk menjadikan Ali Basrah sebagai wakil ketua DPR Aceh, karena selain memiliki suara terbanyak, juga punya berpengalaman,” kata Ibrahim, Jum’at 5 Juli 2019 di Banda Aceh.
Ibrahim yang mantan Ketua Himpunan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Gayo Lues (HIPPEMAGAS) menyebutkan, Ali Basrah pada pileg 2019 berhasil memperoleh suara hingga 25.314 suara, sekaligus menjadi suara tertinggi dari seluruh caleg Golkar dari seluruh Aceh.
“Alasan itu Ali Basrah layak menjadi pimpinan DPRA,” ujarnya.
Partai Golkar berhasil mengirim perwakilannya ke DPR Aceh sebanyak sembilan orang yakni, Dapil 1 (Banda Aceh, Aceh Besar, dan Sabang) Ansari Muhammad (9.186), Dapil 2 (Pidie dan Pidie Jaya) dan Hj. Nurlelawati (6.411), Dapil 3 (Bireuen) Ilham AKbar (14.009), Dapil 4 (Aeh Tengah-Bener Meriah) Hendra Budian (6.722), Dapil 5 (Aceh Utara-Lhokseumawe) Nuraini Mayda (7.456), Dapil 6 (Aceh Timur) Muhammad Rizky (8.040), Dapil 8 (Aceh Tenggara-Gayo Lues) Ali Basrah (25.314), Dapil 9 (Abdya, Aceh selatan, Subulussalam, Aceh Singkil) Hj. Sartina NA (14.204), dan Dapil 10 (Aceh Jaya, Aceh Barat, Nagan Raya, Siemeulu) Raja Keumangan (8.382).[]
