KELANTAN-LintasGAYO.co : Tidak adanya penerbangan pesawat penumpang dari Banda Aceh ke Bandara Rembele Bener Meriah bikin kening travel agent di Malaysia mengkerut.
Informasi ini disampaikan pengelola wisata arung jeram Takengon, Khalisuddin usai mengikuti bussines matching di negera tersebut selama 2 hari ini.
“Mereka sudah sangat tertarik akan bawa wisatawan ke Gayo, namun kening mereka mengerut saat mendengar tidak adanya penerbangan dari Banda Aceh ke Gayo,” ungkap Khalisuddin melalui WhatsApp, Kamis 25 Oktober 2018 dari Kelantan.
Dikatakan, kopi Gayo, danau Lut Tawar serta atraksi arung jeram bikin TATO (Travel Agent/Tour Organizer) di Malaysia tertarik gaet wisatawan ke Gayo.
“Selama ini wisatawan ke Aceh tujuannya ke Banda Aceh dan Sabang, mereka ingin ke Gayo tanpa kendala transportasi,” kata Khalisuddin.
Dirinya berharap pihak terkait perhubungan udara, termasuk pemerintah segera memikirkan penerbangan kedua Bandara tersebut.
“Perekonomian masyarakat akan meningkat dari sektor wisata jika penerbangan Banda Aceh-Rembele dibuka,” tandas Khalis yang berangkat ke Malaysia difasilitasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh.
Seperti pernah diberitakan media ini, maskapai penerbangan Wings Air sudah mewacanakan penerbangan ini beberapa bulan silam, namun hingga saat ini belum terealisasi.
Sejak diresmikan sebagai Bandara kelas III, Rembele melayani penerbangan Kualanamu Medan-Rembele pukul 08.00 Wib pulang pergi satu kali setiap harinya.
[Darmawan]
