MEUREUDUE-LintasGAYO.co : Ikatan Alumni Timur Tengah (IKAT) Aceh merenyerahkan secara resmi banginan asrama dan ruang kegiatan belajar (RKB) kepada Keuchiek dan Pimpinan Dayah Darussa’adah, Jijiem, Pidie Jaya, Sabtu 14 Oktober 2017.
Selain itu, Ketua IKAT, M. Fadhil Rahmi juga menyerahkan 40 mushaf Alquran Al-Awsat kepada para santri dayah tersebut.
Menurut Fadhil, bangunan asrama tersebut adalah salah satu dari beberapa rangkaian kegiatan IKAT Peduli Gempa Pijay.
“Waktu itu kita langsung bentuk Posko dibawah kendali Tgk. IK Balyanda,” ungkap Fadhil.
Selain salurkan bantuan berupa sembako dan bangun asrama, IKAT juga melaksanakan kegiatan pelatihan guru Alquran se-Pijay, distribusi buku-buku bacaan ke perpustakaan se-Pijay dan akan membina 2 desa di Kecamatan Bandar baru, terutama pembinaan SDM.
“Kita sedang koordinasi untuk mendata jumlah perpustakaan, insyaAllah dalam waktu dekat akan kita salurkan buku-buku. Untuk pelatihan guru Al-Quran, sudah mencapai 6 kecamatan. Insya Allah minggu depan sisa dua kecamatan Jangka Buya dan Bandar Dua,” jelasnya.
Terkait IKAT Peduli, Fadhil yang didampingi oleh Sekretaris IKAT, Tgk. As’adi M. Ali dan para pengurus mengungkapkan bahwa, IKAT hanya menjadi perantara dari para donatur yang sudah mempercayai IKAT dalam menyalurkan.
“Bangunan ini adalah bantuan dari Forum Pesantren Sumatera Selatan. Lokasi dan komunikasi dipercayakan kepada kita,” jelas Fadhil dihadapan Keuchik Jijiem, Abdurrahman didampingi Tgk.Abdul Qadir, wakil pimpinan dayah yang sangat mengapresiasi bantuan tersebut dan berterimakasih kepada para donatur.
[SP]