
LOKOP SERBEJADI-LintasGAYO.co : Hilir mudik truk pengangkut material di jalan Peureulak-Lokop Serbejadi, Kabupaten Aceh Timur, menyebabkan kondisi jalan tersebut rusak parah. Hal tersebut membuat warga setempat kecewa.
Demikian disampaikan salah seorang anggota DPRK Aceh Timur, asal Lokop Serbejadi, Madrais, Minggu 8 Agustus 2017.
Menurutnya, akibat kerusakan jalan yang berstatus jalan provinsi tersebut, rentang waktu perjalanan semakin lama. Padahal, katanya lagi jalan tersebut baru saja ditingkatkan statusnya hingga ke Pining Gayo Lues.
“Biasanya jika melakukan perjalanan menggunakan mobil dari Peureulak ke Lokop hanya 2 jam, tapi karena kondisi jalan rusak bisa memakan waktu 4 sampai 5 jam,” katanya.
Jalan itu, kata Madrais masil labil, namun para pekerja proyek sudah menyertakan truk bermuatan berat ke jalan itu. Kondisi itu, memperparah keadaan jalan.
“Saya meminta Pemerintah Aceh dan Pemkab Aceh Timur memberi perhatian serius terhadap jalur ini. Jika perlu, jalan tersebut jangan dulu dilintasi truk bermuatan berat atau dihentikan saja. Jangan ada yang berbisnis di tengah penderitaan warga,” tegas politisi Nasdem ini.
Anggota DPRK Aceh Timur lainnya, berasal dari dapil yang sama, Kasad, mengungkapkan hal serupa. Ia mengatakan, kondisi ini mengakibatkan kerugian dari warga.
“Coba bayangkan jika ada yang sakit atau hendak melahirkan dengan pertolongan segera dari rumah sakit di Idi atau Langsa, bisa-bisa terjadi apa-apa kepada mereka. Kami tekankan kepada Pemerintah agar segera turun. Jangan hanya urus bisnis saja, tapi melupakan rakyatnya. Kami selaku wakil dari rakyat akan terus menyuarakan ini,” tandasnya.
[Ismail/DM]