TAKENGON-LintasGAYO.co : Sebuah terobosan baru dalam gerakan kebudayaan dan khazanah budaya Gayo, akan di gelar sebuah pertunjukkan berupa Didong Jalu Anti Korupsi.
Pagelaran ini dimotori oleh sebuah komunitas gerakan anti korupsi nasional yang bernama Puisi Menolak Korupsi (PMK). Komunitas ini telah menggelar road show lebih dari 45 kota di seluruh Indonesia dan telah menerbitkan sejumlah buku dengan genre sastra dan esai dengan tema utama anti korupsi.
Koordinator Puisi Menolak Korupsi (PMK) Provinsi Aceh, Salman Yoga S Jumat 31 Maret 2017 menyatakan, roadshow PMK Provinsi Aceh akan dipusatkan di kota Takengon, yang akan dilaksanakan pada bulan Mei mendatang. Selain menampilkan sejumlan kesenian daerah dan modern juga akan menyajikan pertunjukan Didong Jalu oleh group ternama dari Kabupaten Aceh Tengah dan Kabupaten Bener Meriah.
Acara ini merupakan kampanye anti korupsi yang didukung oleh 20 koordinator Puisi Menolak Korupsi (PMK) se-Indonesia. Berisi acara pementasan kesenian anti korupsi, tari anti korupsi, stand up komedy anti korupsi, musikalisasi puisi anti korupsi, seminar anti korupsi, baca puisi anti korupsi dan lain-lain.
Ditambahkan gerakan ini merupakan tindaklanjut dari hasil Focus Discution Group (FGD) antara Anti Corruption Learning Centre (ACLC) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia dengan Penyair Menolak Korupsi (PMK) yang dilaksanakan di Pekanbaru-Riau pada tahun 2016 silam yang berbarengan dengan peringatan Hari Anti Korupsi Internasional.
(WM)