Redelong-LintasGayo.co : Jelang berakhirnya Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Bener Meriah, Kamis (9/2/) lalu tepatnya di Kampung Mutiara Baru, Kecamatan Bukit, Mahasiswa USK menyelenggarakan Lomba Memasak aneka olahan Jamur Tiram.
Anjas Asmoro selaku ketua panitia penyelenggara menjelaskan bahwa kegiatan berlangsung di Lapangan Voly Kampung Mutiara Baru ini bertujuan untuk meningkatkan kreatifitas masyarakat dalam mengolah sumber daya yang ada dikampung mutiara baru dan juga meningkatkan silaturahmi dan kekompakan masyarakat tegasnya. “Sebagaimana diketahui bahwa Kampung Mutiara Baru merupakan penghasil terbesar jamur tiram di Kabupaten Bener Meriah,” sebunya.
Lebih lanjut Anjas mengatakan bahwa lomba memasak ini di ikuti oleh 5 kelompok wanita dan 4 kelompok pria. Masing-masing kelompok wanita terdiri dari 5 orang dan masing-masing kelompok pria terdiri dari 3 orang.
“Dalam kegiatan tersebut, bertindak selaku dewan juri yaitu dari Tim Penggerak PKK Kabupaten Bener Meriah dan Tim Penggerak PKK Kecamatan Bukit yang totalnya berjumlah 3 orang,” katanya.
Sementara itu Bedel (Pj. Reje) Kampung Mutiara Baru, Ilham Abdi, SSTP mengaku sangat mendukung kegiatan mahasiswa tersebut. Ia mengatakan bahwa kegiatan ini dapat merangsang masyarakat untuk berkreasi menciptakan aneka masakan olahan jamur, peningkatan gizi, memperkaya pengetahuan masyarakat serta lebih terpenting untuk terus merangsang masyarakat agar terus berupaya meningkatkan produksi jamur tiram yang ada di Kabupaten Bener Meriah.
“Saat ini di Kampung Mutiara Baru telah terbentuk Kelompok Tani Wanita dalam pengembangan usaha Jamur Tiram. Per harinya kita dapat menghasilkan rata-rata 20 sd 50 Kg Jamur Tiram yang dipasarkan ke seputaran Aceh Tengah dan Bener Meriah. Harga perkilonya berkisar antara Rp. 40.000 sd Rp. 50.000. kelompok ini terus kita bina salah satunya melalui Dana Desa melalui program pemberdayaan ekonomi masyarakat desa dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” demikian Ilham Abdi.
(SP)