Blangkejeren-LintasGayo.co: USAID Lestari bersama Forum Masyarakat Uten Leuser (FMUL) menggelar rapat koordinasi Forum Multipihak (FMP) bersama sejumlah pemangku kepentingan Gayo Lues membahas isu lingkungan, kehutanan dan konservasi biodiversity pada Sabtu (4/2/2017) pagi di Blangkejeren.
“Melalui kegiatan FMP ini kita mengumpulkan sejumlah pemangku kepentingan di Gayo Lues dari berbagai kalangan baik instansi pemerintah, pihak swasta, lembaga dan pelaku lingkungan serta masyarakat sipil untuk berdiskusi membahas kelestarian lingkungan Gayo Lues demi mewujudkan cita-cita kabupaten Gayo Lues menuju kabupaten rendah emisi,” terang Ruhaya atau akrab disapa Aya dari Bidang Land Use Governance, Communicacy and Advocacy di Lestari.
Aya menjelaskan, FMP diharapkan dapat berfungsi menjadi jembatan antara masyarakat Gayo Lues dan pemangku kepentingan (Pemerintah, Lembaga, dan lain-lain) untuk berkomunikasi dan berkoordinasi sekaligus mengadvokasi kebijakan-kebijakan dalam upaya konservasi,” terang Aya.
Sementara itu, di tempat yang sama, Koordinator Yayasan Java Learning Center (Javlec) Rizqi Murti mengungkapkan, FMP dinilai akan menjadi wadah koordinasi yang bermanfaat selama Javlec menjalankan programnya di Gayo Lues.
“InsyaAllah dalam waktu 16 bulan kedepan Javlec akan melaksanakan program di 5 desa di wilayah Blangkejeren. FMP ini akan menjadi tempat yang bermanfaat dalam hal kami menerima informasi penting dalam proses kami menjalankan program. Bukan hanya Javlec, seluruh pihak yang menjalankan program di Gayo Lues akan lebih terkoordinasi. Artinya, upaya yang kita harapkan dapat berjalan optimal,” terang Rizqi.
Turut dalam kegiatan tersebut sejumlah Dinas Pemerintah Gayo Lues seperti Dinas Pertanian, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Energi, Dinas Perindustrian. Selain itu turut hadir Koordinator Lestari wilayah Provinsi Aceh, Koordinator Lestari wilayah Kab. Gayo lues dan Aceh tenggara, Sejumlah Kepala Desa, komunitas kopi, Masyarakat Gayo Lues, KPH, pengurus FMUL, Gayo Lues Advanture (GALA), Sahabat Cipta (SC), Java Learning Center (Javlec), dan sejumlah mitra Lestari lainnya. (Supri Ariu)