Redelong-LintasGayo.co : Sejumlah pengurus mahasiswa perantauan dari Bener Meriah melakukan diskusi dengan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bener Meriah sekaligus Pemimpin Redaksi LintasGayo.co, Khalisuddin serta mantan aktivis mahasiswa Zulfan Diara Gayo di Redelong, Jum’at 27 Januari 2017.
“Diskusi ini dilakukan dalam rangka meningkatkan harmonisasi hubungan antara lembaga mahasiswa dengan PWI Bener Meriah juga media LintasGayo.co yang sejauh ini rajin menyuarakan aktivitas mahasiswa Gayo perantauan,” ungkap ketua Himpunan Mahasiswa Bener Meriah (HPBM) Banda Aceh, Muhammaddinsyah.
Pertemuan ini, timpal Sekretaris Jenderal Himpunan Mahasiswa Bener Meriah (Himabem) Sumatera Utara, Setiadi Miranda, juga bertujuan untuk menyampaikan keinginan mahasiswa membangun sinerjisitas dalam fungsi kontrol sosial dalam membangun Bener Meriah.
Sementara Kabid Kajian Khusus Himpunan Mahasiswa Gayo (Himaga) Lhokseumawe, Sadra Munawar menyatakan apresiasinya terhadap peran media di Bener Meriah sesuai fungsinya. Dan berharap kedepan lebih baik lagi.
Menanggapi pernyataan-pernyataan perwakilan mahasiswa tersebut, ketua Kongres Mahasiswa Gayo se-Indonesia tahun 1998 di Takengon ini mengapresiasi kepedulian mahasiswa perantauan terhadap tanah tembuni.
Dia juga berharap mahasiswa Gayo di rantau lebih intens memantau apa yang terjadi di Bener Meriah.
“Cermati persoalan-persoalan yang terjadi, kaji dan berikan solusi terbaik dengan mengedepankan etika, manfaatkan media untuk menyebarkannya agar dibaca banyak kalangan,” pesan Khalisuddin.
Ditegaskan, sejak awal LintasGayo didirikan, media tersebut sudah sangat bersedia dan terbuka menjadi wadah mahasiswa dalam fungsi kontrol sosial bagi daerah khususnya Bener Meriah.
“Kami sangat mengapresiasi adik-adik mahasiswa yang menulis, dan media ini adalah tempat kita belajar dan bersilaturrahmi,” tandas Khalisuddin. (Rilis)