Pidie Jaya-LintasGayo.co: Dosen Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Gajah Putih bekerjasama dengan Komunitas Minang Saiyo Takengon melakukan aksi trauma healing untuk anak korban gempa, Pidie Jaya, Minggu 18 Desember 2016.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mengurangi rasa trauma yang dirasakan anak-anak akibat musibah gempa bumi beberapa waktu lalu,” kata Ketua Tim Aksi, Addahri Hafidz Awlawi, kepada LintasGayo.co.
Trauma healing yang berpusat di posko pengungsian Gampong Rawasari Kecamatan Trieng Gadeng itu dirangkai dalam konseling terapi dengan menggunakan boneka, seni musik, dan tari.
“Mereka terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan yang kita lakukan dan itu menunjukkan jika trauma yang selama ini dirasakan sudah mulai berkurang,” ujarnya.
Dia juga mengharapkan nantinya trauma healing menjadi program utama pemerintah setempat dalam memulihkan psikologi anak-anak di daerah yang diguncang gempa 6,4 SR pada 7 Desember 2016 lalu.
“Trauma healing penting dilakukan untuk memulihkan psikologi anak-anak.” Pungkasnya.
(Fachrur Riza)