Banda Aceh-LintasGayo.co : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) berhasil meraih juara umum pada perlombaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-15 Tingkat Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Tahun 2016. Hal tersebut disampaikan panitia MTQ pada penutupan acara di Mesjid Jamik Kampus Unsyiah, Minggu (6/11). MTQ yang berlangsung sejak 4-6 November 2016 itu ditutup oleh Wakil Rektor III Bidang Alumni dan Kemahasiswaan Unsyiah, Dr. Ir. Alfiansyah Yulianur, BC.
Sekretaris Dewan Hakim MTQ Unsyiah, Ustaz Zamakhsyari SHI dalam laporannya menyampaikan, juara umum I jatuh pada FMIPA, juara umum II diraih oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), dan juara umum III adalah Fakultas Kedokteran Hewan (FKH).
Disebutkan, ada 11 cabang lomba yang diperlombakan, yaitu cabang Mushabaqah Tilawatil Qur’an, Khaththil Qur’an, Tartilil Qur’an, Qira’at Sab’ah, Fahmil Qur’an, Syarhil Qur’an, Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an, Debat Ilmiah Al-Qur’an Dalam Bahasa Inggris, Debat Ilmiah Al-Qur’an Dalam Bahasa Arab, Desain Aplikasi Komputer Al-Qur’an, dan Hifzhil Qur’an.
“Hifzhil Qur’an dibagi 3 kategori, yaitu Hifzhil Qur’an 1 Juz, Hifzhil Qur’an 5 juz, dan Hifzhil Qur’an 10 juz. Hampir semua cabang lomba dibagi atas regu putra dan putri,” sebut Ustaz Zamakhsyari.
Juara I pada setiap lomba, yaitu Munzirin dan Yasarah (Mushabaqah Tilawatil Qur’an), M Agus Shiddiq dan Cut Musliana (Khaththil Qur’an), Fakhrurrazi dan Nurul Mustabsyirah (Tartilil Qur’an), Kal Kausar dan Devi Arhami Putri (Qira’at Sab’ah), Risa Khairiyah, Fasihul Lisan, dan Yenni Safrina (Fahmil Qur’an), Aulia Rahma, Hissa Arifa, dan Husna Ade Kusuma (Syarhil Qur’an), Muhammad Ihsan (Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an), M Afi Ramadhan dan Nadya Shifani (Debat Ilmiah Al-Qur’an Dalam Bahasa Inggris), Syifa Safira dan Durratul Islami (Debat Ilmiah Al-Qur’an Dalam Bahasa Arab), Reza Septian, rizkha Maulida, dan Maria Ulfa (Desain Aplikasi Komputer Al-Qur’an), dan Muhammad Juwaini, Raihanal Miski, Chairuman, Salma Wani Samha, Hajum Haryanto, dan Siti Ana (Hifzhil Qur’an).
Sementara itu, WR III Unsyiah dalam sambutannya berharap hasil dari lomba ini harus benar-benar maksimal. Selamat kepada FMIPA yang berhasi meraih juara umum. Insya Allah Unsyiah akan terus menggalakkan kegiatan keagamaan sebagai sarana dakwah.
“Namun jangan lupa, tahun depan Unsyiah akan menghadapi MTQ Mahasiswa Tingkat Nasional yang diselenggarakan oleh Universitas Brawijaya (UB) dan Universitas Negeri Malang (UNM),” ujarnya.
Ia mengatakan, tahun depan Unsyiah harus meraih juara umum. Soalnya pada tahun 2015 Unsyiah berhasil meraih juara II pada MTQ Mahasiswa Tingkat Nasional di Universitas Indonesia (UI) Jakarta. Jadi, tak berlebihan kalau Unsyiah bercita-cita pada tahun 2017 dapat memperoleh juara umum nasional.
“Pak Rektor Unsyiah juga berpesan, setelah mengikuti lomba MTQ di Malang nanti, kita harus mengajukan permohonan agar Unsyiah menjadi tuan rumah MTQ Mahasiswa Tingkat Nasional pada tahun 2019,” katanya.
Menurut Dr Alfian, kalau Unsyiah berhasil keluar sebagai juara pertama, maka kemungkinan besar Unsyiah bisa menjadi tuan rumah MTQ di tahun 2019. Selain itu, Unsyiah juga telah sukses menyelenggarakan kegiatan nasional seperti Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) tahun 2015.
Dalam kesempatan tersebut juga berlangsung penyerahan piala bagi para juara MTQ. Disaksikan oleh para dekan dan wakil dekan, kepala biro, dan peserta MTQ Unsyiah.
(SP | DM)