
Blangkejeren-LintasGayo.co: Grup musik etnik Retra Art akhirnya berhasil menjadi juara dalam Festival Musik Etnik yang digelar oleh Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Gayo Lues td malam, Sabtu (24/9/2016) di Pelataran Parkir Stadion Seribu Bukit Gayo Lues.
Grup musik asal Kabupaten Aceh Tengah yang diperankan oleh T. Aga, Win Taniro, Zamris, Gusay, Yahdi, Hardy, Taufiq, Misdhalina, Kurnia Ahmad, Herian Pratama, Yarjuna dan Kill ini berhasil menjadi Juara 1 setelah mendapatkan nilai tertinggi dari 3 Dewan Juri dari 9 grup peserta lainnya.
“Saya mewakili Dewan Juri menyampaikan selamat kepada para pemenang. Kami menilai berdasarkan teknik penilaian yang sudah kami sampaikan sebelumnya (technical meeting). Semua sudah menyampaikan yang terbaik dan sangat menghibur. Namun ada yang meraih nilai poin lebih,” jelas Ridho, Dosen Pengajar Mata Kuliah Musik Tradisi Universitas Medan (Unimed) tersebut.
Sedangkan untuk Juara II jatuh kepada grup Burni Telong (asal Bener Meriah), Juara III Serudang Mango (Aceh Tengah), dan Juara Harapan Kerenem Pirak (Gayo Lues).
Kepala Disparekraf Gayo Lues Syafruddin, S.Sos usai menyerahkan hadiah beserta piagam kepada seluruh peserta menjelaskan, kegiatan Festival Musik dalam warna musik etnik tersebut baru pertama kali digelar di Gayo Lues.
Syafruddin mengaku senang dan berterimakasih kepada seluruh masyarakat Gayo Lues yang datang dan telah ikut menyaksikan sekaligus mendukung kreativitas anak-anak muda Gayo dalam mengembangkan dan mencintai musik tradisional Gayo.
“Selamat kepada para pemenang dan bagi yang belum berkesempatan, jangan menyerah. Berseni bukan untuk menang, tapi untuk memberikan kedamaian bagi kita semua,” ungkapnya.
Dia mewakili Pemerintah dan seluruh masyarakat yang hadir mengucapkan ribuan terimakasih kepada seluruh peserta.
“Terimakasih karena sudah membuat kami terheran-terheran selama hampir 4 jam ini,” terang Syafruddin disambut tepuk tangan meriah pengunjung. (Win)