Takengon-LintasGayo.co : Dalam menyukseskan Pilkada Damai 2017 mendatang, pasangan calon bupati Aceh Tengah yang diusung partai Nasdem dan Hanura, Khairul Asmara-Zulfikar AB (Kupi) menyatakan bahwasanya mereka siap menghadapi kekalahan maupun kemenangan dalam Pemilukada yang digelar serentak pada Februari 2017 nanti.
Pernyataan itu disampaikan saat temu pers bersama wartawan, Rabu 21 Sepetember 2016 di ARB Coffee Shop, Takengon, usai mendaftarkan diri ke KIP Aceh Tengah.
Menurut Khairul Asmara, pihaknya sudah mempertimbangkan kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi pada Pilkada nanti. Menurutnya, pasangan yang diberinama dengan singkatan Kupi ini sangat mendukung Pilkada nanti berjalan dengan aman dan damai.
“Tentu harapan kita juga para kandidat lainnya juga akan menjalankan hal ini. Dan kita juga yakin, mereka (para kandidat calon bupati) juga menyatakan hal yang sama seperti yang kami utarakan tadi,” tegas Khairul Asmara.
Ketika ditanya tentang money politik (politik uang), Khairul mengatakan bahwa pihaknya sangat menghindari hal yang merugikan itu.
“Kita percaya dukungan dari masyarakat, stop politik uang, aturan yang berlaku pada Pilkada nanti sangat ketat, kalau Pilkada sebelumnya permasalahan itu harus diselesaikan di MK, tapi kali ini jika terbukti dan ada temuan dari Panwaslu, calon tersebut bisa mendiskualifikasi,” pungkas Khairul Asmara.
Dalam temu pers tersebut, pasangan Kupi (Khairul-Fikar) juga didampingi beberapa tokoh, diantaranya anggota DPRK Aceh Tengah dari PKB, Hamzah Tun MR (Jhon), ketua Fraksi Partai Nasdem DPRK Aceh Tengah, H. Hamdan dan sejumlah pengurus partai pengusung pasangan Kupi, Nasdem dan Hanura.
(Wein Mutuah)
