Banda Aceh-LintasGayo.co : Pekan Bahasa yang digelar oleh Balai Bahasa Se-Sumatera dengan tuan rumah Balai Bahasa Provinsi Aceh menggelar berbagai jenis lomba kebahasaan.
Diantara jenis lomba untuk tahun ini di ajang Pekan Bahasa adalah bidang Lomba Pidato berbahasa Indonesia, Debat Bahasa Indonesia, Berbalas Pantun dalam Bahasa Indonesia, Lomba Mengajar Bahasa Indonesia, Pewara atau Protekoler dan Cerdas Cermat di samping acara Temu Bicara Duta Bahasa dan Temu Bicara Wartawan dalam rangka memajukan Bahasa Indonesia.
Even berkala Balai Bahasa se-Sumatera yang digelar hingga tanggal 25 Agustus 2016 tersebut diikuti oleh seluruh provinsi yang ada di Sumatera kecuali Balai Bahasa Provinsi Sumatera Barat. Setiap pemenang dari setiap mata lomba akan disertakan dalam lomba lanjutan ditingkat nasional.
Kepala Balai Bahasa Provinsi Aceh, Muhammad Muis mengaku sangat senang dapat menggelar dan menjamu seluruh peserta yang hadir.
“Kami sangat senang bisa menjamu semua peserta Pekan Bahasa tahun ini. Semoga semua peserta bisa saling kenal satu sama lain, meskipun berasal dari berbagai provinsi,” jelasnya.
Muhammad Muis lebih lanjut menerangkan dalam berbagai lomba tersebut dinilai oleh juri yang sudah ahli di bidangnya, baik juri Lomba Berbalas Pantun, Debat Bahasa dan Lomba Pidato serta lomba lainnya ialah juri dari Balai Bahasa Aceh, akademisi dan seniman. Bidang Lomba Pidato melibatkan juri Deni Setiawan, S.S dari Balai Bahasa Aceh, Salman Yoga S dari unsur akademisi-seniman dan Drs. Abd. Syukur, M.Ag dari Kementerian Agama Provinsi Aceh.
“Pada akhir acara kita akan mengajak para peserta dan tamu undangan untuk berwisata budaya mengelilingi Kota Banda Aceh. Dengan begitu semoga peserta dari provinsi lain bisa menyebarkan dan menceritakan kekayaan budaya serta pariwisata Aceh di tempat asalnya masing-masing,” jelas Muhammad Muis.
(Aman Renggali)
