Takengon-LintasGayo.co : Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Komisariat Aceh Tengah bekerjasama dengan Dewan Eksekutif Mahasiswa STAIN GPA, LDK Simahtuah STAIN GPA, Himpunan Mahasiswa Syari’ah STAIN GPA serta Assosiasi siswa Islam Kabupaten Aceh Tengah serahkan bantuan berupa material Rumah kepada korban kebakaran di Redines Km 92, Kabupaten Aceh Tengah, Jum’at 15 Juli 2016.
Koordinator penggalangan dana, Armansyah kepada lintasGayo.co mengatakan bahwa aksi penggalangan dana telah dilakukan selama tiga hari oleh gabungan beberapa organisasi masyarakat yang memiliki satu ide dan tujuan dalam membantu meringankan beban masyarakat yang menjadi korban kebakaran yang terjadi di Km 92 tersebut.
“Kepada seluruh korban agar lebih sabar dalam menghadapi ujian yang diberikan Allah Swt, musibah itu terjadi begitu saja, dalam waktu singkat 10 rumah telah habis terbakar dan juga memakan 3 korban jiwa, Mungkin saja bencana yang akhir-akhir ini dirasakan masyarakat Gayo adalah sebagai teguran untuk kita semua agar lebih mendekatkan diri kepada Allah Swt”, ungkap Armansyah yang juga menjabat sebagai Ketua di LDK Simahtuah STAIN.
Sementara Wakil Ketua DEMA STAIN GPA, Ika Nurul Hidayah merasa prihatin saat melihat kondisi seluruh korban di tempat kejadian, pasalnya tidak ada satu keluarga pun yang dapat menyelamatkan harta benda mereka, beberapa diantara korban juga merupakan keluarga besar dan setelah di cek ternyata ada juga mahasiswa STAIN GPA yang menjadi korban bernama Maulidaini, Mahasiswa PGRA semester VII di STAIN.
“Saya mewakili mahasiswa STAIN turut berduka cita atas musibah kebakaran yang akhir-akhir ini berturut-turut melanda Gayo, dan yang terparah di Km 92 Kecamatan Kebayakan ini, terlebih yang menjadi korban adalah salah satu mahasiswa di STAIN dan kepada pihak kampus agar dapat meringankan beban terkait masalah administrasi kampus serta dapat memberi kemudahan terhadap kelanjutan pendidikan di STAIN”, Pinta Ika.
Selanjutnya Ketua KAMMI Aceh Tengah, Mukhlisin menyampaikan bahwa bentuk bantuan yang diberikan kepada seluruh korban berupa material rumah diantaranya seng sebanyak 200 lembar, paku 8 kotak dan beberapa kotak lagi berisi pakaian layak pakai untuk seluruh korban.
“Ucapan terima kasih kepada seluruh lembaga yang telah berpartisipasi dalam menjalankan program cepat tanggap bencana alam di daerah melalui bidang sosial masyarakat di masing-masing lembaga terkait, alasan KAMMI beserta organisasi lain memilih memberikan bantuan berupa material rumah agar Pemerintah setempat tidak menutup mata dan melakukan hal yang sama sehingga seluruh korban bisa membangun rumah serta dapat menjalankan hidup sebagaimana mestinya”, ungkap Mukhlisin. (Diana Seprika)





