
Banda Aceh-LintasGayo.co: Sejumlah wartawan dari berbagai media lokal di Aceh dan aktivis lingkungan dari wilayah tengah tenggara dan barat selatan Aceh yang menjadi peserta Training Jurnalis Lestari Lanskap di Banda Aceh pada Minggu (28 Februari 2016) pagi akan dibawa oleh panitia acara untuk mengunjungi Taman Hutan Kota BNI di jalan Simpang Mesra, Banda Aceh.
Salah satu panitia acara Cut Murah Intan pada Sabtu (27/2) sore menjelaskan, tujuan membawa para peserta ke hutan kota adalah sebagai tugas dan latihan kepada seluruh peserta untuk menulis tentang lingkungan yang menjadi fokus kegiatan pelatihan yang digelar oleh USAID Lestari ini.
“Disana para peserta wajib mencatat dan mengamati apa saja yang menarik menurut sudut pandang (Angel) sebagai karya tulis mereka. Selanjutnya, tulisan masing-masing mereka akan menjadi penilaian panitia untuk melihat perkembangan peserta selama mengikuti pelatihan ini,” terang Cut.
Sementara itu, salah satu pemateri menulis, Adi Warsidi menjelaskan, para peserta dibagi menjadi tiga kelas. Yakni kelas menulis, foto dan video.
Ketua Aliansi Jurnalis Inpenden (AJI) Banda Aceh ini juga mengungkapkan, sejak dimulaikegiatahn tersebut (26-28 Februari 2016) di Banda Aceh, para peserta diberikan materi tentang menulis feature isu lingkungan.
“Di hari terakhir pelatihan ini, peserta akan ditugaskan menulis feature tentang hutan kota menurut angel masing-masing. Kita akan melihat perkembangan peserta sebelum dan sesudah mengikuti pelatihan. Selain itu, tugas tersebut juga akan sebagai bahan penilaian tambahan bagi panitia untuk menentukan 6 peserta terbaik dalam pelatihan ini,” demikian Adi.
Seperti diberikan sebelumnya, USAID Lestari merupakan program kerjasama antara negara Amerika dan Indonesia. Tujuan utama Lestari adalah untuk melestarikan keanekaragaman hayati hutan Leuser dan menurunkan emisi rumah kaca. Salah satunya dengan menggelar kegiatan ini mengingat pentingnya peran para jurnalis dalam menjaga kelestarian hutan khususnya Leuser. (Supri Ariu)





