Takengon-LintasGayo.co : Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) asal Aceh, Rafly Kande, mengatakan empat Bupati wilayah Tengah-Tenggara Aceh (Bener Meriah, Aceh Tengah, Gayo Lues dan Aceh Tenggara) harus merumuskan satu poros pembangunan terintegritas bagi wilayah ini.
Hal tersebut disampaikannya, saat resepsi Milad ke-2 Tabloid LintasGAYO.co, Jum’at 8 Januari 2016 lalu di halaman Gedung Olah Seni (GOS) Takengon. Rafly saat itu memberikan hadiah kepada media ini lewat tembang lagu yang diciptakan sendiri.
Poros pembangunan terintegritas itu disarankan Rafly melihat kondisi jalan menuju wilayah ini, masih cukup memprihatinkan. “Jadi kalau empat Bupati ini melakukan kesepakatan cepat membuat poros pembangunan terintegritas. Sudah pasti rekomendasi yang tertuang dalam kesepakatan tersebut akan cepat diproses oleh pemegang kebijakan-kebijakan yang lebih tinggi lagi (Provinsi dan Nasional),” kata Rafly.
Rafly menambahkan bahwa pembangunan berdasarkan zonasi kawasan bukan hanya sebuah wacana, akan tetapi hal tersebut harus benar-benar dituangkan dalam skema dan konsep yang disepakati oleh empat Bupati wilayah Tengah-Tenggara Aceh disini.
“Saya melihat kecil sekali masalah jalan ini, namun pola kita yang masih amburadul, ini yang harus segera diubah dengan cepat. Akses mobilitas ke wilayah ini sudah cukup tinggi, masa kita masih diam saja mempertahankan pola lama,” kata Rafly Kande.
Melihat proses pembangunan jalan Takengon-Bireuen, Rafly menilai terlalu lama, harusnya sudah lama akses jalan ini siap dan mulus. “Intinya empat Bupati wilayah ini harus mempunyai konsep yang konkrit terkait zonasi dengan sebuah program yang terintegritas,” ujarnya. “Saya sebagai DPD hanya mendorong secara umum saja, yang bergerak, ya pemerintah empat daerah ini,” timpalnya.
Dilanjutkan, pada tahun 2016 ini pemerintah pusat telah mengganggarkan Rp.80 Milyar untuk peningkatan jalan Gayo, Takengon-Bireuen. Informasi dia terima dari anggota DPR RI Firmandez. “Tahun ini Rp. 80 Milyar untuk peningkatan jalan ke Gayo,” tandas Rafly.
(Darmawan Masri)