Penyair ASEAN Berkumpul di Pattani, Ini Resolusinya

oleh

Logo-Pertemuan-PPN-VIII-2015Pattani-LintasGayo.co : Pertemuan Penyair Asean Nusantara (PPN) ke-VIII di Thailand Selatan yang dilaksanakan pada 21-23 November 2015 telah berakhir dengan sukses. Sejumlah sastrawan dari sejumlah negara-negara Asean sempat menjalin komunikasi dan silaturrahmi, baik secara fisik maupun karya.

Ajang kreativitas dan karya serta silaturrahmi para sastrawan/penyair ini dilaksanakan pada setiap tahun, dengan tempat dan negera yang berbeda.

Sebagaimana Pertemuan Penyair Asean Nusantara (PPN) sebelumnya, Pertemuan Penyair Asean Nusantara (PPN) ke-VIII Pattani Thailand Selatan yang mengusung tema “Puisi Untuk Perdamaian”, telah sukses dilaksanakan dengan menghasilkan sejumlah resolusi dan kesepahaman.

Salah seorang panitia Thailand Nik Rakib melalui surat elektroniknya Senin, 30/11/2015 menyampaikan rumusan Resolusi PPN Ke-VIII. Diantara rumusan tersebut adalah:

1. PPN-VIII merupakan perjalanan kerohanian sekaligus mempereratkan tali silaturahim menerusi puisi kreatif dan penyerapan budaya Melayu Patani yang berkiprah merakam rasa ukhuwah orang Melayu Nusantara.

2. Pada penglihatan konsep kesusasteraan dalam mengangkat kebudayaan pada umumnya dan sastera puisi khasnya patut dikembangkan dengan lebih berdaulat dan rupa budaya Melayu yang relevan dengan perkembangan dunia sejagat.

3. PPN-VIII di Patani, Selatan Thailand yang termasuk antara negeri Melayu tertua dapat memberi akan komitmen besar sumbangan dan membawa makna seni Melayu di alam Melayu Nusantara.

4. Perdamaian menolak persengketaan, perdamaian mencetuskan kebulatan ikrar dan ukhwah dan paling penting perdamaian adalah sumber kesejahteraan berbangsa, berbahasa dan bernusa di alam Melayu nusantara.

5. Kita harus berusaha memasyarakatkan puisi lebih bermakna dan memberi kesan dalam penyatuan jiwa antara Penyair dan rakyat.

Rumusan ini ditandatangani oleh delapan penyair mewakili tujuh negara. Pertemuan Penyair Asean Nusantara (PPN) tahun 2016 mendatang diwacakan akan dilaksanakan di negera Indonesia. [Sal]

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.