Takengon-LintasGayo.co : Ibadah Qurban menjadi ritual suci dihari raya Iedul Adha yang tidak hanya berdimensi religi, tapi juga berdimensi sosial. Begitu diungkapkan Bupati Aceh Tengah, Ir. H. Nasaruddin, MM (Pak Nas) ketika memberi sambutan sebelum Shalat Iedul Adha 1426 Hijriah, Kamis (24/9).
“Dimensi religi sudah jelas bahwa ibadah Qurban hanya ditujukan kepada ALLAH, sementara dimensi sosial memberi arti pentingnya saling membantu sesama,” ucapnya.
Ditambahkan, melalui dimensi religi, setiap ummat muslim menyadari kebesaran ALLAH sehingga taat dan ikhlas untuk berkurban. Sedangkan dimensi Sosial diharapkan semakin mempererat hubungan silaturrahmi dan kebersamaan ummat Muslim.
“Suatu yang patut disyukuri bersama, setiap tahun kita menyaksikan jumlah masyarakat yang berqurban semakin bertambah. Alhamdulillah ini sebagai wujud peningkatan amal ibadah kepada allah swt, dan juga sebagai penanda bahwa ekonomi masyarakat kita relatif semakin membaik,” ujar Pak Nas
Melalui semangat berqurban tahun ini, Pak Nas mengajak segenap komponen masyarakat untuk terus meningkatkan kepedulian, turut serta berpartisipasi aktif, bahu membahu membangun Aceh Tengah yang menjadi lebih baik dalam segala bidang dan aspek kehidupan.
Shalat Ied di Musara Alun Takengon dipimpin Imam Tgk. Azhar Azis. Sementara yang betindak sebagai Khatib Syeikh Dato’ Abdurrahman Umar, pimpinan Majlis Zilni Futuhal Arifin Sumut-Sumbar.
(Rel)





