Redelong-LintasGayo.co : Tingkatkan perolehan penerimaan Zakat, Infaq dan Sadaqah, Baitul Mal Bener Meriah selenggarakan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) ke-X yang berlangsung di aula Masjid At-Taqwa Kampung Bale Simpang Tiga Redelong Kecamatan Bukit, Kamis, 26 Maret 2015.
Acara yang dibuka oleh Bupati Bener Meriah tersebut dihadiri Ketua Baitul Mal Aceh, Dr. Ariadi Musa, Badan Pengawas dan Pengurus serta staf Sekretariat Baitul Mal daerah setempat.
Raker dengan tajuk tingkatkan penerimaan Zakat dalam mengentaskan kemiskinan untuk mewujudkan Kabupaten Bener Meriah yang madani tersebut diikuti oleh para Ketua Baitul Mal Kecamatan dan Kampung serta dari unit satuan pengumpul zakat dari setiap SKPK, Badan dan Kantor, serta unit Perbankan dan usaha di Bener Meriah.
Bupati Bener Meriah Ruslan Abdul Gani dalam sambutannya ketika membuka acara tersebut mengatakan Rakerda Baitul Mal bukan saja membahas tentang upaya lembaga tersebut untuk meningkatkan perolehan Zakat, Infaq dan Sadaqah akan tetapi pertemuan itu juga sebagai ajang silaturrahim antara pemerintah dengan pengurus Baitul Mal yang tersebar di seluruh kecamatan.
“Pertemuan hari ini ada beberapa maknanya, selain kita melaksanakan Rakerda ke-X, saya juga bisa bersilatuhami dengan para pengurus Baitul Mal kabupaten dan kecamatan,” kata Ruslan Abdul Gani.
Di kesempatan tersebut Bupati Bener Meriah juga mengapresiasi tempat pelaksanaan Raker yang berlangsung di aula Masjid “Mudah-mudahan kegiatan yang diawali dari dalam masjid akan sangat bermakna bagi ummat dan kita harapkan kedepan pelaksanaan Rakerda selanjutnya juga akan dilangsungkan di Masjid-Masjid pada kecamatan yang berbeda,” pinta Ruslan.
Dikatakannya, Baitul Mal sebagai wadah pengumpul dan penyalur Zakat akan lebih tersosialisasi ke tengah masyarakat ketika ada kegiatan yang berada di tengah-tengah masyarakat, karenanya cara tersebut salah satu upaya untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat untuk berzakat.
Diakhir, sambutannya dia meminta, meminta agar para peserta Raker dapat mensinergikan perumusan program dengan visi dan misi pemerintah yakni mewujudkan Bener Meriah yang Madani.
Sementara Ketua Baitul Mal Provinsi Aceh Dr. Ariadi Musa mengatakan, di Aceh baru ada dua Kabupaten/kota yang menyelenggarakan Raker Baitul Mal yakni Kabupaten Bener Meriah dan Aceh Tengah dan diharapkan kedepan Kabupaten/ Kota lainnya se Aceh akan meniru upaya yang dilakukan oleh kedua daerah ini.
Dalam kesempatan tersebut Ariadi Musa, menjelaskan bagaimana sistem atau mekanisme lembaga Baitul Mal dalam mengumpulkan Zakat, Infaq dan Sadaqah serta penyalurannya ketengah-tengah ummat.
Selain hal tersebut, katanya lagi, bagaimana upaya lembaga Baitul Mal Bener Meriah untuk mensosialisasikan serta mempermudah masyarakat untuk menyalurkan Zakatnya ke lembaga tersebut .
“Kita berharap upaya pengentasan kemiskinan dapat dilaksanakan secara terarah dan terpadu serta tepat sasaran sehingga dari kondisi yang mustahiq dapat menjadi pemberi Zakat,” jelasnya.
Sedangkan Ketua Baitul Mal Bener Meriah Drs. Tamin, dalam laporannya mengatakan Rapat Kerja tersebut merupakan salah satu kegiatan rutinitas Lembaga Baitul Mal Bener Meriah dalam rangka merumuskan program sehingga tepat pada sasaran.
Selain hal tersebut, kehadiran para pengurus Baitul Mal Kampung se- Bener Meriah, akan memahami tugas yang diberikan kepada mereka tentang tata cara pengumpulan dan penerimaan serta penyaluran Zakat, Infaq dan Sadaqah melalui Baitul Mal Kabupaten dan Provinsi.
Dalam kesempatan tersebut, Tamin juga menjelaskan bahwa untuk setiap tahunnya, perolehan zakat melalui Baitul Mal Bener Meriah terus mengalami peningkatan perolehan penerimaan.
“Pada tahun 2014, target penerimaan Zakat sebesar Rp. 6 Milyar, namun realisasi penerimaan sebesar Rp. 6.933.944.653 sementara penggunaanya sebesar Rp. 5.590.182.369,-,” rincinya.
Gambaran ini telah menunjukan adanya kesadaran masyarakat untuk berzakat di daerah Bener Meriah. Tamin menimpali.
Lalu, apakah perolehan tersebut telah maksimal? Tentu bila melihat dari prekonomian masyarakat masih jauh oleh karenanya pada kesempatan Raker tersebut akan dirumuskan langkah- langkah untuk peningkatan perolehan Zakat, Infaq dan Sadakah, terutama dari Zakat Baitul Mal Kampung dan Zakat gaji PNS serta usaha potensi Zakat lainnya untuk mempercepat pengentasan kemiskinan di daerah tersebut.
Karenanya, sebut ketua Baitul Mal Bener Meriah tersebut, dalam tahun ini (2015) Baitul Mal Bener Meriah akan membuka dua loket Counter penyetoran Zakat di dua tempat, yakni di Lampahan Kecamatan Timang gajah dan di Pondo Baru di Kecamatan Bandar.
(Rahman | DM)





