Blangkejeren-LintasGayo.co : Dalam rangka memeriahkan HUT Kabupaten Gayo Lues ke-13, Pemerintah Kabupaten Gayo Lues kembali menggelar turnamen sepak bola liga Serumpun, 5-11 Maret 2015 di stadion Seribu Bukit.
Pada perhelatan sepak bola tersebut, diikuti lima kabupaten/kota dari enam kabupaten yang berada diwilayah tengah-tenggara Aceh, Gayo Lues sebagai tuan rumah, Aceh Tengah, Subulussalam, Aceh Tenggara dan Bener Meriah. Satu kabupaten dinyatakan mengundurkan diri, yakni Kabupaten Singkil.
Ketua Panitia, Kamal Pasa S.Pd dalam laporannya, Kamis (5/3/2015) mengatakan, kegiatan ini merupakan program Pemkab Gayo Lues melalui Dinas Pemuda dan Olah Raga.
“Total hadiah yang diperebutkan sebesar 100 juta Rupiah, dan turnamen Liga Serumpun ini memperebutkan piala bergilir Bupati Gayo Lues,” ucapnya.
Sementara Bupati Gayo Lues H. Ibnu Hasim saat membuka turnamen tersebut mengatakan, kedepan turnamen tersebut tidak hanya mengundang enam kabupaten serumpun saja, namun juga menundang kabupaten lain.
“Agar lebih seru, kedepan kabupaten lain juga diikutkan, turnamen ini adalah kali ketiga diselenggarakan. Semoga dari pertandingan demi pertandingan silaturahmi dapat lebih terjalin,” harap Ibnu Hasim.
Amatan LintasGayo.co, usai acata seremonial ketua PSGL, Jata, SE menyerahkan langsung piala bergilir untuk diperebutkan kembali. Pada turnamen sebelumnya PSGL menjadi kampiun.
PSGL bertekad pertahankan gelar.
Terpisah, Ketua PSGL, Jata, SE kepada LintasGayo.co mengatakan pihaknya bertekab untuk mempertahankan gelar juara pada perhelatan turnamen Liga Serumpun.
“Di turnamen yang sama PSGL sudah dua kali menjadi kampiun, ini turnamen ketiga, dan kami bertekad mempertahankan gelar,” ucapnya.
Pada turnamen itu lanjutnya lagi, PSGL menurunkan dua tim, satu diantaranya PSGL U-19 dimana pemainnya semuanya berasal dari Kabupaten Gayo Lues, sedangkan satu tim lainnya yakni PSGL Senior, dimana pemain-pemain ada yang didatangkan dari luar daerah.
“Sejak tiga bulan terakhir, latihan rutin dilakukan, permainan sudah matang. Dan kita lihat saja hasilnya nanti,” demikian Jata.
(Anuar Syahadat | DM)