Wabup Gayo Lues Uji Coba Batu Bara Jadi Bahan Bakar Penyulingan Sere

oleh
Wabup Gayo Lues Adam di penyulingan sere wangi berbahan bakar batu bara. (ist)
Wabup Gayo Lues Adam di penyulingan sere wangi berbahan bakar batu bara. (ist)

Blangkejeren-LintasGayo.co : Bahan bakar penyulingan minyak sere wangi semakin menipis di Gayo Lues, akibatnya hutan pinus terancam punah dalam hitungan beberapa tahun ke depan jika tidak dicari alternatif pengganti kayu bakar pengganti bahan bakar penyulingan minyak sere wangi.

Salahsatu pilihannya adalah batu bara, namun mesti dipelajari terlebih dahulu kelebihan dan kekurangannya. Demikian diutarakan Wakil Bupati (Wabup) Gayo Lues Adam SE Jum’at (23/1) kepada wartawan.

“Saya sedang melakukan penelitian terkait penggunaan batu bara dalam proses penyulingansere wangi, jika berhasil, seluruh masyarakat Gayo Lues tidak perlu lagi menebang pohon untuk kayu bakar,” kata Wabup.

Dikatakan Wabup Adam, secara pribadi dirinya melakukan penelitian langsung dengan membeli beberapa batu bara, tetapi dalam uji coba penelitian pertama masih belum sempurna, dirinya yakin saat dilakukan uji coba berikutnya sudah berhasil, sebab kelemahannya sudah diketahui dan ada solusinya,” kata Adam.

Uji coba penyulingan berbahan bakar batu bara dilakukan Wabup Adam SE di Desa Lempuh Kecamatan Blangkejeren dengan peralatan kipas angin, pipa besar, dan batere basah.

“Pembakaran dengan batu bara mesti ada hembusan angin dari kipas yang digerakkan dengan tenaga batere. Dalam uji coba pertama kemarin, kelemahan yang saya dapatkan di drum besar yang di isi air penuh, seharusnya dudukan diperkecil, sehingga pembakaran bisa sempurna,” urai Adam.

Jika penelitian tersebut berhasil, Wabup Gayo Lues ini sangat yakin akan banyak yang mencontohnya, sebab penyulingan minyak sere wangi tradisional dengan cara tersebut belum ada dilakukan di seluruh Indonesia.

“Kalau mengunakan tenaga listrik sangat banyak memakan tegangan, jadi tidak ekonomis, saya yakin batu bara ini akan berhasil,” pungkas  Wakil Bupati (Wabup) Gayo Lues Adam SE. (Anuar Syahadat | editor: Khalis)

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.