Blangkejeren-LintasGayo.co : Ribuan hektar jagung di Kabupaten Gayo Lues akan di panen di di awal Tahun 2015 ini yang ditanam petani di sebelas Kecamatan, komoditi unggulan ini dipercaya masyarakat bisa meningkatkan prekonomian selain harus menanam sere wangi dan cabe merah.
Salah seorang petani jagung Sudir Jum’at (9/1) mengatakan, jika pemanenan jagung di Gayo Lues serentak dilakukan oleh petani, pemasaran ke Medan akan semakin lancar, sebab dengan jumlah yang banyak, toke jagung juga akan berdatangan ke Gayo Lues.
“Di tahun 2014 kemarin sangat banyak petani jagung yang mengalami rugi, dan penyebab itu tidak terlepas dari pengarus cuaca yang Kemarau, sehingga banyak petani yang mengalami gagal panen, tapi di Tahun 2015 ini, para petani akan memanen jagungnya dengan hasil yang memuaskan” kata Sudir.
Jika terus-terusan petani Gayo Lues menanam Jagung dengan Rutin, Sudir mengaku para petani Gayo Lues akan mampu menyainggi Jagung Tanah Karo yang selama ini membanjiri pasar di Medan, dan Jagung Tanah Karo selama ini kerap dinaikan harga dibandingkan Jagung Gayo Lues.
“Saya rasa di tahun 2015 ini saatnya kita menjemur jagung dengan kadar air terendah, sehingga harga jualnya juga lebih mahal, daerah lain bisa kenapa kita tidak, dan kita harus mencontoh petani sukses di luar daerah,” katanya sebentar lagi dirinya juga akan panen dua hektar jagung hibrida.
Untuk itu, Sudir berharap kepada Pemerintah Daerah agar bisa menampung Jagung warga Gayo Lues jika seandainya harga dimainkan oleh para tpke-toke yang nakal, sebab di Gayo Lues sangat kerap terjadi saat musim panen raya harga sengaja diturunkan. (Anuar Syahadat)