Banda Aceh-LintasGayo.co: Inilah kali kedua mantan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf bertemu pembaca hikayat Muda Balia di Kapal PLTD Apung. Pertama kali ketika Irwandi masih menjabat Gubernur Aceh pada tahun 2009 silam, dan kala itu penampilan Muda Balia untuk meraih Rekor MURI membaca hikayat selama 26 Jam. Pertemuan kedua, Irwandi bukan lagi Gubernur Aceh dan Muda Balia tidak sedang membaca hikayat untuk prestsai bak MURI, namun keduanya tetap bertemu di hikayat.
“Selamat datang abang Irwandi, ka neusaweu lon,” kata Muda Balia dalam hikayatnya ketika Irwandi tiba bersama Istri yang kini adalah anggota DPR Aceh, Darwati A Gani.
Seperti biasa, Irwandi yang cuma mengenakan kaos Polo itu kerap kali tertewa ketika Muda Balia mengarahkan Syair kepadanya, termasuk Syair janji Irwandi untuk anak yatim di Aceh Selatan ketika masih menjabat Gubernur. Disebut Muda kala itu kata Irwandi anak Yatim ini bukanlah dari istri yang sekarang Janda, tapi anak-anak itu karena Irwandi menjadi ayah angkatnya.
“Namun sekarang, Anak-anak itu kembali susah Tengku,” syair Muda Balia.
Dipertengahan pertemuan itu, Irwandi lantas menuju ke depan dan Muda Balia turun dari panggung, lalu keduanya berjabat tangandan berpelukan. “Bang Irwandi ini teman saya, dan saya sangat rindu mendengar suaranya,” kata Muda Balia. Dan Irwandi menolak, dan merapatkan wajahnya ke telinga Muda Balia.
“Pu nyan neupeugah?,” tanya muda.Irwandi diam dan kembali ke duduknya.
Ini dia Cut Bang Wandi, telah membisikan kata-kata pada saya.
“Kata Bang Wandi, tunggu setahun lagi saya baru bicara,” sambung Muda Balia.
Di penghujung lantunan syair Muda Balia, Pendiri Partai Nasional Aceh itu bangkit dan mengambil payung. Hujan turun gerimis. Muda Balia diberi payung oleh Irwandi,dan Muda merapatkan tubuhnya ke paha Irwandi.
“Terimong geunaseh cut Bang, nyoe awai lon dilindungi,” ungkap Muda Balia. (tarina)