Redelong-LintasGayo.co : Hingga pertengahan bulan Nopember 2014 ini, Pemerintah Aceh belum mentrasfer sisa dana bantuan Gempa sebesa Rp. 4,1 milyar ke Kabupaten Bener Meriah, demikian diungkapkan Kepala BPBD setempat Ir. Armaida, MM, Senin 17 Nopember 2014.
Dijelaskannya dana senilai Rp 4,1miliar tersebut bersumber dari APBA dimana per-unitnya baru diberikan Rp. 13,6 juta sisanya belum kita terima sampai saat ini. Padahal menurutnya laporan untuk 100 persen telah disampaikan ke pihak Provinsi.
“Karena tahun tutup buku semakin dekat, banyak warga yang bertanya, tapi kita jelaskan apa adanya,” ungkap Armaida.
Sementara disinggung dana bantuan warga yang rumahnya masuk dalam kategori Rusak Ringan (RR) pencairan dananya ada yang sudah dan sedang berjalan.
“Besok, petugas kita bekerja sama dengan BRI Bener Meriah sebagai juru bayar akan turun kelapangan,” terang kepala BPBD Bener Meriah itu.
Dalam kesempatan tersebut kepada LintasGayo.co Armaida menjelaskan bahwa sumber dana yang menangani bantuan para korban gempa yang rumahnya rusak ringan terdiri dari tiga sumber bantuan yakni dana hibah yang berasar dari dana otsus sebesar Rp. 10.6 milyar, dari bantuan pemerintah DKI (Pada saat Gubernur dijabat Joko Widodo) sebesar Rp. 1 Milyar dan dari bantuan pemerintah Kabupaten/ Kota se Aceh terkumpul sebesar Rp.1,28 Milyar, hingga total bantuan untuk rumah rusak ringan sebesar Rp. 12 Milyar lebih.
Armaida, juga optimis penyaluran bantuan bagi warga rumahnya terkena dampak Gempa dalam kategori rusak ringan akan selesai awal Desember mendatang.
(Rahman)