Bireuen-LintasGayo.co : DPRK Bireuen menggelar sidang Paripurna Istimewa dalam rangka ulang tahun Kabupaten Bireuen ke-15, bertempat di aula gedung DPRK Bireuen, demikian dikatakan Dahlan ZA salah seorang anggota DPRK Bireuen, Sabtu (11/10/2014).
Dikatakan, sidang dihadiri Bupati H. Ruslan M. Daud, Wakil Bupati Bireuen Ir. Muktar Abda, anggota DPRK, para pejabat teras pemerintah Bireuen, TNI/Polri, unsur LSM, Ormas, OKP, Tokoh masyarakat dan elemen lainnya.
“Banyaknya elemen yang hadir dalam sidang Istimewa ini merupakan salah satu wujud perhatian pemerintah dibawah kepemimpinan Harus Muda di Kabupaten Bireuen,” sebut Dahlan ZA.
Sementara itu, Ketua sementara DPRK Bireuen, Ridwan dalam pidatonya mengatakan Ulang Tahun Kabupaten Bireuen jatuh pada hari Minggu 12 Oktober 2014 besok.
“Dengan tidak mengurangi makna dan arti, sidang kita percepat mengingat besok adalah hari libur,” kata Ridwan.
Dengan diparipurnakan peringatan hari Uoang Tahun Bireuen, kedepan peringatan yang sama akan tap digelar. Berdasarkan amatan, sidang paripurna istimewa itu, Pemkab Bireuen ikut memberi cendramata kepada tokoh Pendiri Kabupaten Bireuen.
Menanggapi peringatan hari Ulang Tahun Bireuen ke-15 salah seorang warga Bireuen, Tarmizi A Gani menyambut baik peringatan tersebut. Namun demikian dia berharap agar melakukan pembenahan dan evaluasi secepat mungkin terkait beberapa hal terutama kepentingan publik yang selama ini terus disuarakan oleh masyarakat.
“Mendengar aspirasi masyarakat adalah yang pokok dilakukan pemerintah, sehingga ketimpangan yang terjafi selama ini bisa terselesaikan, apalagi ini menyangkut sarana dan prasarana yang dibutuhkan masyarakat,” ungkapnya.
Menanggapi hal tersebut, salah seorang warga Bireuen, Tarmizi A Gani menyambut baik peringatan ulang tahun Bireuen ke-15 itu. Namun demikian, dia berharap agar pemerintah lebih mengutamakan kepentingan masyarakat terlebih menyangkut kepentingan publik
“Dengan memperhatikan kepentingan publik, ketimpangan yang selama ini terjadi bisa terselesaikan, apa lagi menyangkut sarana dan prasarana kebutuhan yang berdampak terhadap isi perut rakyat dan kesejahteraan,” ungkap Tarmizi A Gani. (Ril | DM)