Lhokseumawe-LintasGayo.co: TAK lama lagi, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh terpilih hasil Pemilu Legislatif 2014 akan dilantik. Sebagai pemenang Pileg atau peraih jumlah kursi terbanyak, Partai Aceh berpeluang besar untuk kembali menempatkan kadernya sebagai salah satu unsur pimpinan DPRA periode berikutnya. Lantas, siapakah calon yang disiapkan oleh PA?
Ditemui di Hotel Lido Graha Lhokseumawe, Ahad, 3 Agustus 2014, Ketua Umum PA Muzakir Manaf atau Mualem mengatakan pihaknya belum memutuskan hal itu. “Masih samar-samar, belum kita putuskan,” ujar Mualem sambil mengumbar senyum lebar.
Informasi yang diperoleh, PA tengah mengkaji tentang figur yang tepat untuk menduduki kursi pimpinan DPRA ke depan. Saat ini beredar sejumlah nama anggota DPRA terpilih dari PA yang salah satunya bakal diajukan sebagai unsur pimpinan DPRA. Di antaranya, Ermiadi, Tgk. Muharuddin dan Abubakar A Latif (Abu Len) dari Daerah Pemilihan (Dapil) Aceh Utara dan Lhokseumawe, Tgk. Harun dari Dapil Pidie, dan Ridwan Abubakar (Nek Tu) dari Dapil Aceh Timur.
Mualem yang juga Ketua Komite Peralihan Aceh (KPA) Pusat hanya tersenyum saat disinggung apakah calon Ketua DPRA ke depan berasal dari Pase (Aceh Utara dan Lhokseumawe).
Wakil Gubernur Aceh ini berharap kinerja DPRA periode 2014-2019 lebih maksimal dari sebelumnya. Terkait kinerja anggota legislatif dari PA ke depan turut dibicarakan dalam pertemuan dengan puluhan mantan kombatan eks Libya dalam pertemuan tertutup pada pagi hingga siang tadi. (Baca: Pertemuan Tertutup Mualem Mantan Kombatan Eks Libya Ada Apa Gerangan).
Ditanya hasil penjajakan PA untuk membangun koalisi dengan partai lain di DPRA, Mualem mengatakan, “Masih dalam tahap penjajakan”. Ia menyebut tidak menutup kemungkinan PA berkoalisi dengan partai pendukung Calon Presiden-Wakil Presiden Nomor Urut 1, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Sebab selama Pilpres 2014 sudah terbangun komunikasi dengan baik di bawah koalisi Merah Putih.
Selain Partai Gerindra dan Golkar, menurut Mualem, PA juga menjajaki koalisi dengan Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN) dan sejumlah partai lainnya. “Termasuk partai-partai kecil (yang meraih kursi DPRA dalam jumlah minim),” katanya.
Mualem juga menegaskan bahwa sampai saat ini PA masih komit memberi dukungan penuh kepada Prabowo-Hatta yang tengah menggugat hasil Pilpres ke Mahkamah Konstitusi.
“Dukungan kita tetap, itu sudah final sejak awal,” ujar Mualem. “(Soal tokoh tua/Tuha Peut PA berbeda pandangan) itu secara pribadi. Kita dari jajaran PA/KPA kan sudah komit memberikan dukungan penuh,” kata Mualem.[] atjehposrt.com
