Utusan rakyat Palestina hadir di Gayo “Masjidil Aqsa dimiliki Yahudi”

oleh
Utusan rakyat Palestina di Masjid Ruhama Takengon. (LGco_Sengeda)
Utusan rakyat Palestina di Masjid Ruhama Takengon. (LGco_Sengeda)

Takengon-LintasGayo.co : Ketua kelembagaan Masjidil Aqsa dan Palestina, Syeikh Muhammad Badar datang ke Gayo untuk meminta bantuan kaum muslimin atas nasib Masjidil Aqsa dan Palestina.

Dihadapan jama’ah shalat Tarawih di Masjid Agung Ruhama Takengon, Selasa 1 Juli 2014 disampaikan kondisi Masjidil Aqsa yang dikuasai oleh zionis Yahudi dan Palestina yang dalam keadaan yang mengharukan dimana anak-anak dibunuh dan kaum muda dilarang shalat di Masjid kebesaran Muslim tersebut.

Syeikh Badar juga mengaku bahwa saat ini seluruh keluarganya di usir oleh zionis Yahudi dan kawasan yang selama ini dihuni oleh kaum muslimin dibumihanguskan dan dibangun rumah-rumah Yahudi.

“Kami menyampaikan salam dari negara kami,dari Masjidil Haram dari warga Palestina,” sebut Syeikh dalam bahasa Arab

Dalam kesempatan itu beliau meminta bantuan kepada kaum muslimin berupa bantuan moril dan materil untuk perjuangan Islam dan Palestina. Memang saat ini kondisi masjidil Aqsa memang sangat memprihatinkan karena adanya ideologi Agama (Teologi) karena Masjidil Aqsa merupakan tempat suci bagi tiga agama yaitu Islam,Yahudi dan Nasrani.

Meski pada zaman Turki Usmani saat kalah dalam perperangan kerajaan Inggris memberikan Rewad kepada kaum Israel mendirikan bangunan sebagai tempat tinggal dan Israel lebih memilih kawasan Palestina daripada dua daerah yang diberikan Inggris di daerah Afrika,namun hal tersebut merupakan salah faktor konflik ini.

Dasar konflik tersebut terjadi pada masa Nabi Yunus AS ketika hadirnya Agama Yahudi dan Nasrani yang pada saat itu masih benar (masih menyembah Allah) namun perbedaan teologi (ketuhanan) yang membuat konflik ini terus berlanjut hingga masa keemasan Turki Usmani dan hingga saat ini. (Sengeda Kale)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.