
Takengon-LintasGayo.co: Mendapat jabatan sebagai kepala Devisi seni dan Budaya lembaga Pemuda Linge Gayo King (PLGK), pelantun lagu Gayo Gurdi Damora siap meluruskan kembali petuah-petuah Gayo yang menyimpang, termasuk mengembalikan petuah lama sebagai panutan hidup orang Gayo.
“Kita akan luruskan kembali petuah-petuah lama yang menyimpang, karena sebagian besar petuah dapat menjadi panutan hidup,” kata Gurdi Damora ketika dihubungi LintasGayo.co terkait posisi ketua devisi di PLGK, Selasa (29/4/2014.
Gurdi Damora adalah penyanyi Gayo yang sudah absen beberapa tahun, dan dalam waktu dekat kembali akan melouncing album Gayo Damora terbaru bertajuk “NN”.
Gurdi yang terkenal dengan lagu Inen Soni dan Denie Mukelong ini menyebutkan, saat ini dirinya sangat prihatin dengan Gayo dimana bahasa, budaya, dan adat istiadatnya hanmpir punah.
“Untuk mengembalikan itu perlu kerjakeras dan perlu ada lembaga yang peduli, agar bahasa, budaya, dan adat istiadat Gayo kembali dijalankan orang Gayo,” jelasnya.
Lembaga Budaya Pemuda Linge Gayo King merupakan sebuahlembaga yang peduli padalingkungan, budaya, dan adat-istiadat Gayo. PLGK beranggotan dari 4 Kabupaten di wilayah Tengah Tenggara Aceh,yakni Bener Meriah, Aceh Tengah, Gayo Lues,dan Aceh Tengah. (tarina)