Banda Aceh-LintasGayo.co : Sejumlah akademisi dan peneliti muda dari dua Universitas Negeri kenamaan Aceh serta sejumlah stageholder, mulai hari ini mengikuti diskusi penelitan Etnografi di Darussalam Banda Aceh.
Acara yang dimulai hari ini Senin, 28/4 dan akan berakhir pada awal bulan Mei mendatang ini di selenggarakan oleh International Centre for Aceh and Indian Ocean Studies (ICAIOS), yaitu sebuah lembaga penelitian indevenden yang aktif melakukan penelitian dan pelatihan-pelatihan.
Latar belakang ICAIOS mengadakan workshop penelitian Etnografi adalah untuk memahami kondisi sebuah masyarakat dan segala dinamika dan kompleksitas yang dimilikinya. Penelitian ini dilakukan melalui pendekatan kualitatif, dimana data diperoleh melalui usaha pemahaman terhadap tingkah laku, pengalaman dan juga pendapat sekelompok orang. Penelitian etnografi adalah penelitian dengan objek pengalaman manusia sebagai sumber ilmu.
Hari pertama workshop diisi oleh Dr. Annemarie Samuels, seorang akademisi asal Universitas Amsterdam Belanda, bertempat di kantor ICAIOS di Darussalam Banda Aceh.
Sementara peserta sendiri hanya dibatasi untuk 20 saja, yang khususkan untuk peneliti Ilmu Sosial secara umum, dosen dan mahasiswa program S2 dan S3 dalam berbagai disiplin, khususnya Ilmu Politik, Studi Islam, Hubungan Internasional, Pendidikan, Sosiologi, dan Antropologi, Sejarah dan Komunikasi. (AR)