
Medan-LintasGayo.co : Para peneliti dari Balai Arkeologi Medan sejak 18 hingga 20 Januari 2014 lalu melakukan kegiatan peninjauan arkeologis berupa pemetaan dan ‘plotting’ lokasi tinggalan arkeologi di kawasan Gampong Pande, Kecamatan Kutaraja, Kota Banda Aceh yang beberapa bulan lalu dihebohkan dengan temuan koin emas oleh warga setempat.
Kepada LintasGayo.co, saat dihubungi, Kamis 23 Januari 2014, ketua tim, Lucas Partanda Koestoro, DEA yang merupakan Peneliti Utama bidang Arkeologi Maritim menjelaskan mereka bukan mencari koin emas atau harta Karun, namun merupakan tindak lanjut dari permintaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Banda Aceh, untuk melakukan identifikasi awal terhadap tinggalan-tinggalan arkeologis yang berada di lokasi tersebut.
Selain pemetaan dan juga ‘plotting’ lokasi tinggalan arkeologi yang didukung juga dengan kegiatan testpit (ekskavasi) dilakukan untuk mendapatkan data vertikal dari lapisan stratigrafi tanahnya.
“Walaupun beberapa kendala yang dihadapi di lapangan, mengingat lokasi-lokasi temuan berada pada lokasi tambak yang dipengaruhi oleh pasang surut air laut, namun kegiatan yang akan ditindaklajuti lagi ini dapat berjalan lancar,” kata Lucas. (Kha A Zaghlul)