Rawe – LintasGayo.co : Generasi muda Gayo perlu diarahkan untuk berolahraga dan menjadi atlit karena sangat penting dalam membangun karakter, begitu kata Sukardi, pengajar di jurusan Olahraga FKIP Unsyiah Banda Aceh dihadapan puluhan atlit Dayung yang sedang berlatih dalam persiapan menuju Pra Pekan Olahraga Aceh (PORA) di Rawe Kec. Lut Tawar, Sabtu sore, 16 Nopember 2013.
“Selain sehat, atlit akan lebih berwawasan karena sering berinteraksi dengan orang lain dan mengunjungi daerah lain. umumnya atlit lebih fleksibel dalam berhubungan sosial kemasyarakatan, menghargai orang lain, bersikap objektif, berbudaya, cinta lingkungan,” kata kandidat Doktor di salah satu universitas di Semarang ini.
Selain itu, kata dia lagi, dari pengalaman, banyak atlit yang kaya raya karena prestasinya, mudah mencari pekerjaan.
“Urang Gayo butuh generasi berjiwa atlit sejati agar pondasi ke-Gayo-an tidak tergerus zaman. Dan kita harapkan bisa berprestasi hingga bertaraf internasional agar Gayo makin dikenal. Katakan aku dari Gayo saat kamu ditanya orang,” ujar putra Rawe ini.
Dalam kesempatan memberi pencerahan kepada sejumlah atlit dayung itu, dengan keseriusan berlatih yang disaksikannya dirinya yakin Lut Tawar akan makin dikenal dunia luar.
“Impian saya, di Lut Tawar ini akan ada perlombaan Perahu Naga (Dragon Boat) internasional,” kata Sekretaris Umum Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Aceh ini. (Khalis)
