Owner Coffee Shop Diundang dalam Pameran Kopi Gayo Senayan

oleh

Ilustrasi BanerJakarta -LintasGayo : Pertama kali dalam sejarah, pameran dan dialog kopi serta didong jalu semalam suntuk akan digelar di Gedung MPR/DPR/DPD RI atau Gedung Parlemen Senayan. Didong yang mempertandingkan antara kelop Kemara Bujang dan kelop Taruna Jaya dalam rangka sosialisasi empat pilar bangsa (Pancasila, NKRI, UUD 1945, dan Bhineka Tunggal Ika).

“Isinya tentang empat pilar (bangsa). Empat pilar bukan hal baru dalam masyarakat Gayo. Nilai-nilai empat pilar tersebut—berketuhanan, berkemanusiaan, berpersatuan, berkerakyatan, berkeadilan, berperaturan—bahkan sudah melembaga,” ungkap Yusradi Usman al-Gayoni, sekretaris panitia pelaksana di Jakarta, Sabtu (12/10/2013).

Pengemasan sosialisasi empat pilar, sambungnya, melalui didong, menarik. “Bisa lebih mengena, karena memakai pendekatan kebudayaan (cultural approach),” katanya. Dengan demikian, empat pilar bisa terus membuni dalam masyarakat Indonesia.

Sementara itu, Agustia Feriandi, koordinator pameran kopi Gayo, mengungkapkan, owner coffee shop dari Gayo, Aceh, dan yang ada di Jabodetabek akan diundang dalam acara tersebut. “Makin banyak pesertanya, makin baik. Kita harapkan, nantinya ada transaksi kopi. Hasilnya, pasar kopi Gayo di dalam negeri pun makin luas. Pada akhirnya, bisa menguntungkan petani dan pebisnis kopi di Gayo, Takengon dan Bener Meriah,” tegasnya.

Secara teknis, terangnya, panitia akan menyediakan stand bagi pengisi pameran di lobi Nusarantara V Gedung Parlemen Senayan. “Kita sudah menyurati dan menghubungi mereka. Selain kopi, kita juga menyediakan stand bagi para pengrajin usaha kecil menengah,” sebutnya.

(PR/DM)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.