Kemenag Aceh: 1 Rajab 1440 H Jatuh Pada Jum`at 8 Maret 2019

oleh

BANDA ACEH-LintasGAYO.co : Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Drs. H. M. Daud Pakeh menyampaikan bahwa awal bulan Rajab 1440 H jatuh pada hari jumat, 8 Maret 2019.

Hal tersebut disampaikan Kakanwil berdasarkan hasil pengamatan hilal awal bulan Rajab 1440 H oleh tim Falakiah Kemenag Aceh di Observatorium Hilal Tgk Chiek Kuta Karang Lhoknga, Kamis (7/3).

“Berdasarkan hasil Tim kami di Pusat Observatorium Hilal  Tgk Chik Kuta Karang Lhoknga bahwa Hilal Rajab 1440 H sudah terlihat disana,” ujar Daud Pakeh.

“Dengan demikian masyarakat dapat mempersiapkan diri sejak sekarang untuk berpuasa dan juga persiapan menyambut Ramadhan,” lanjut Kakanwil.

Selain itu, ia juga menyampaikan bahwa tim falakiyah Kanwil Kemenag Aceh setiap bulannya melakukan rukyat (pengamatan ) dan perhitungan awal bulan Qamariah di Pusat Observatorium Hilal Tgk Chik Kuta Karang Lhoknga, bahkan disana juga dimanfaatkan untuk kepentingan pendidikan dan pembelajaran Falakiyah bagi perguruan tinggi, santri dayah, siswa dan masyarakat umum.

“Kemenag Aceh telah menjadikan pusat Observatorium Hilal Tgk Chik Kuta Karang tidak hanya untuk untuk rutinitas observasi bulan saja. Tapi juga melakukan inovasi untuk kepentingan pendidikan mulai dari mahasiswa sampai murid TK dan masyarakat umum,” jelas Kakanwil.

Sementara tim falakiyah Kanwil Kemenag Aceh, Alfirdaus Putra Salma, S. HI. MH menjelaskan bahwa hilal terlihat pada pukul: 19.9.18 Wib Dengan menggunakan Teleskop Refraktor utama Vixen Apo 180.

“Sedangkan Ketinggian Hilal Hari ini adalah 9 derjat 1 menit, dan  Ketigian hilal disaat pertama diamati 4 derjat 11 menit 26 detik,” jelas Alfirdaus.

Ia juga mengatakan dari data seluruh indonesia yang melakukan Rukyatul Hilal,  hanya di Aceh yang berhasil terlihat.

Adapun instrumen yang digunakan dalam pengamatan hilal hari ini yaitu Teleskop Refraktor Apo 180 M, Teleskop Refraktor Ioptron dan teleskop Reflektor Vc200L.

“Pengamantan Hilal hari ini juga disaksikan 40  santri  Ruhul Islam Anak Bangsa,” kata Alfirdaus.

[SP]

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.