BANDA ACEH-LintasGAYO.co : Salah seorang aktivis di Bener Meriah, Yudi Katiara menilai DPRA dengan sengaja telah memecah belah Aceh dengan kebijakan yang tidak pro rakyat.
Ia pun menilai, DPR Aceh melakukan tebang pilih dalam pemerataan pembangunan di Aceh. Hal itu, kata Yudi terlihat jelas dengan niat pembatalan proyek multi years yang digelorakan DPRA.
“Itu sama saja, pimpinan DPR Aceh dan anggota tidak berpihak kepada masyarakat bawah yang menantikan pembangunan hadir ke daerah nya,” kata Yudi, Rabu 23 September 2020.
Yudi yang ikut berorasi bersama aktivis lainnya yang tergabung dalam organisasi paguyuban se-Aceh di gedung DPRA kemarin menyampaikan, keadaan masyarakat di daerah terisolir tak pernah dilirik oleh DPRA.
“Mereka tak pernah hadir kesana, hanya duduk di atas meja dan buat kebijakan yang salah,” tegasnya.
“Kami mempertanyakan dimana hati para wakil rakyat tersebut, apakah benar menyuarakan kepentingan rakyat atau hanya mementingkan kelompoknya saja,” demikian Yudi Katiara.
[Radi/DM]
Ikuti channel kami, jangan lupa subscribe :
