Angka Positif Covid-19 di Bener Meriah Melonjak, HPBM : Jangan Saling Menyalahkan, Mari Saling Bantu

oleh
Ketum HPBM Riga Wantona. (Ist)

Redelong-LintasGAYO.co : Bertambahnya jumlah pasien positif Covid-19 di Bener Meriah memicu berbagai macam reaksi dari masyarakat Kabupaten Bener Meriah, khususnya pengguna media sosial.

Meningkatnya angka positif covid-19 yang didominasi oleh tenaga kesehatan membuat banyak masyarakat panik. Apalagi, status Bener Meriah yang baru beberapa minggu berubah dari zona merah ke zona hijau.

Menanggapi hal ini, Ketua Umum Himpunan Pemuda Mahasiswa Pelajar Bener Meriah (HPBM) Banda aceh Riga Wantona mengharapkan, seluruh pihak untuk tidak panik dan tetap menjaga kesehatan diri.

“Covid-19 bukan hanya musuh pemerintah atau tenaga kesehatan. Tetapi musuh bersama, yang harus kita hadapi dengan bergandengan tangan. Saling mendukung, menyemangati dan memberi masukan,” ungkap Riga, Rabu 29 Juli 2020.

Ia juga menyampaikan, upaya pemerintah dan tenaga kesehatan terhadap pencegahan covid-19 memang masih jauh dari kata sempurna. Namun, upaya tersebut harus di apresiasi sembari di beri masukan-masukan positif agar dapat dimaksimalkan.

“Disaat seperti ini tidak ada gunanya kita saling menyalahkan, apalagi melakukan justifikasi. Mari kita beri masukan kepada pemerintah. Kiya semua harus berbuat, minimal sekali dengan menjaga kesehatan diri,” terangnya.

Terakhir, Riga Wantona berharap Pemerintah Kabupaten Bener Meriah melalui Gugus Tugas Covid-19 segera melakukan tracking terhadap orang-orang yang kontak erat dengan pasien yang telah dinyatakan positif Covid-19.

“Saran kami, tracking terhadap orang-orang yang kontak erat dengan pasien yang sudah positif penting untuk segera dilaksanakan. Agar kemudian, pandemi ini tidak terus menyebar,” katanya.

“Kami juga menyarankan, Bupati Bener Meriah untuk segera menerbitkan instruksi atau surat edaran tentang pembatasan-pembatasan pusat keramaian. Khususnya, di daerah daerah yang di anggap menjadi cluster penyebaran Covid-19” demikian Riga.

[SP/DM]

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.