Aceh Tengah Teken Kontrak DOKA Senilai 77 M Lebih, Ada 48 Paket Kegiatan Strategis

oleh

TAKENGON-LintasGAYO.co : Pemkab Aceh Tengah telah menandatangani kontrak proyek yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus Aceh (DOKA) tahap 2 tahun 2023, Jum’at 12 Mei 2023 di Opsroom Setdakab Aceh Tengah.

Penandatanganan kontrak tersebut dihadiri, Ketua P2K Aceh Tengah, tim teknis lapangan P2K APBA Aceh Tengah – Bener Meriah, PPTK kegiatan strategis DOKA, serta Para direktur perusahaan pelaksana dan konsultan pengawas kegiatan.

Ketua P2K Aceh Tengah, H. Harun Manzola, SE, MM, dalam laporannya mengatakan, berdasarkan buku penjabaran APBK tahun anggaran 2023, terdapat 84 paket strategis dengan pagu diatas anggaran dua ratus juta rupiah dengan total anggaran mencapai Rp. 77 miliar lebih.

“Dari 84 paket strategis tersebut 7 paket telah dilakukan penandatanganan pada tahap pertama pada bulan Januari, saat ini tahap kedua dilaksanakan penandatanganan kontrak 24 paket, sisanya 53 paket dalam proses persiapan tender yang diperkirakan tanggal 18 Mei sudah selesai tayang,” terangnya.

“Selanjutnya kami akan terus pemantauan tender LPSE Aceh Tengah dan mendorong percepatan pelaksanaan penandatanganan kontrak dalam upaya percepatan pembangunan yang berkualitas, tepat kuantitas, tepat waktu dan tepat guna,” tambahnya.

Sementara itu, Pj Bupati Aceh Tengah, T Mirzuan mengatakan, dalam proses pembangunan harus dilaksanakan secara efektif dan efisien, dengan target yang jelas, baik itu secara administrasi dan keuangan.

Untuk itu, Mirzuan meminta kepada seluruh pihak agar berkomitmen dalam pelaksanaan pekerjaan, sesuai dengan penandatanganan dan serah dokumen kontrak tahap II tahun 2023 ini.

“Saya minta kepada seluruh pihak terkait, untuk serius dan berkomitmen yang tinggi dan benar-benar melaksanakan pekerjaan ini, agar hasil yang dicapai dapat maksimal dan bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Aceh Tengah,” tegasnya.

Ia juga menegaskan, para kontraktor pelaksana, dan konsultan pengawas, untuk dapat bekerja semaksimal mungkin, mengingat saat ini sudah memasuki triwulan II tahun 2023.

“Kami ingatkan kepada pihak yang terlibat, untuk berkerja dengan tepat waktu dan tetap memperhatikan kualitas, kuantitas, dan keselamatan kerja agar tidak menimbulkan persoalan dikemudian hari,” kata Mirzuan.

Kepada P2K, Mirzuan mengatakan, untuk terus melakukan pemantauan secara kontinu melalui laporan realisasi fisik dan keuangan serta kunjungan lapangan, guna memastikan pekerjaan terlaksana dan selesai tepat waktu.

Mirzuan berharap agar penanatangan kontrak ini, dapat dilakukannya penarikan uang muka, yang saat ini sudah dalam proses pengajuan tahap I ke Provinsi.

“Dengan telah dilakukannya hal tersebut, kita berharap roda perekonomian masyarakat dapat bergerak, serta kami akan mendorong seluruh pekerjaan dapat segera difungsikab sehingga akan berdampak langsung dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat,” tandasnya.

[SP]

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.