Perjalanan Panjang Wandi Gayo Hingga Menjadi Petarung MMA

oleh

Oleh : Darmawan Masri*

Saat ini berkembang seni bela diri campuran yang memperbolehkan berbagai teknik pertarungan, seperti pergumulan, tendangan dan pukulan. Seni bela diri ini kini disebut dengan Mixed Martial Arts (MMA).

Dilansir dari wikipedia, seni bela diri seperti MMA telah ada sejak zaman Yunani kuno. Pada era modern, kepopuleran MMA melejit ketika berbagai organisasi dan ajang promosi MMA global mulai bermunculan di seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia.

Di dunia, petarung seperti Khabib Abdulmanapovich Nurmagomedov minsalnya, yang sempat menjadi perhatian publik ketika bertanding dengan petarung Conor McGregor di ajang UFC.

Di Indonesia, petarung-petarung dapat disaksikan lewat layar kaca. Salah satu TV swasta nasional, TV One menyiarkan secara langsung MMA One Pride pada Sabtu malam. Tak ayal, bela diri ini kian menjamur dan para penggemar olahraga ini mulai bermunculan.

Sementara, di Aceh sendiri, olahraga ini memang belum ada club atau wadah yang menaunginya. Untuk itu, jika pun ada yang berminat untuk mengikuti ajang ini, harus bekerja keras untuk mendapatkan tempat latihan.

Seperti yang dialami salah seorang putra Gayo, Mirwandi Arinazo yang memiliki hasrat untuk menjadi petarung MMA.

Dan kini, impiannya akhirnya terwujud. Wandi Gayo begitulah ia memberi nama ringnya, ketika dihubungi LintasGAYO.co, Rabu malam 20 Juli 2022 mengaku, sangat bersyukur akhirnya apa yang ia cita-citakan akhirnya terwujud.

Wandi Gayo akan tampil debut perdananya diajang MMA yang akan berhadapan dengan petarung dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Ricki di Kelas Bantam 61,2 Kg.

Untuk tampil di ajang MMA, Wandi menceritakan, dirinya sempat putus asa mencari cara masuk ke olahraga seni beladiri campuran itu.

“Saya memang berhasrat untuk ikut MMA, basic saya ada di silat dan boxer (tarung derajat). Namun, diseluruh Aceh saya komunikasikan tidak ada club yang tersedia ke ajang MMA,” kata Wandi Gayo.

Tak berhenti, ia terus mencari channel untuk bisa masuk ke MMA. Berbekal, media sosial Facebook akhirnya ia mendapatkan club untuk berlatih.

“Akhirnya, sejak 1,5 tahun lalu saya intens dengan salah satu club di Garut, Jawa Barat, Iron Sheep MMA. Dan pelatih, mengajak saya untuk datang ke sasana. Akhirnya saya berangkat kesana,” terang Wandi.

Untuk bisa tampil di ajang MMA, Wandi terus mengasah kemampuannya dengan berlatih di club tersebut selama 1,5 tahun terakhir. Dan puncaknya, Wandi pada Sabtu 23 Juli 2022 pukul 22.00 Wib, Wandi akan bertarung dengan petarung dari Banjarmasin.

Pertarungan Wandi Gayo di ajang seni bela diri terkeras di dunia ini akan disiarkan oleh TV One.

Menghadapi pertandingan itu, pria 25 tahun asal Kuyun Lah, Kecamatan Celala ini mengatakan, dirinya terus termotivasi untuk menang.

Ia berharap, dukungan dan do’a dari seluruh urang Gayo, agar dirinya bisa mengatasi perlawanan dari petarung asal Banjarmasin yang akan menjadi lawannya.

Terus berlatih, Wandi. Buktikan urang Gayo bep pelolo. Sukses dan semangat. []

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.