REDELONG-LintasGAYO.co : Direktur Ramung Institute (RI) Waladan Yoga memberikan komentarnya terhadap isu skandal yang dilakukan oleh oknum anggota DPRK Bener Meriah yang kini viral di media sosial. Tidak hanya viral di media sosial juga menjadi perbincangan hangat di Bener Meriah dan sekitarnya.
Menurut Waladan, meski kabar tersebut masih menjadi isu, tapi faktanya hal ini menjadi perbincangan yang sangat serius, secara kelembagaan DPRK Bener Meriah harus menyikapinya secara sangat serius.
“Ini masalah kehormatan gedung wakil rakyat, isu skandal ini membuat citra DPRK Bener Meriah babak belur, sejak kemarin isu dari salah satu oknum anggota DPRK Bener Meriah melakukan skandal dengan oknum pegawai di gedung wakil rakyat tersebut terus dibicarakan,” tegas Waladan, Jum’at 16 Juli 2021.
Menurutnya, Ketua DPRK harus mengambil inisiatif serius, harus menggali kebenarannya. Ia kira pimpinan dan para anggota Dewan lainnya harus proaktif, jangan dibiarkan isu skandal ini mengambang begitu saja, agar kemudian isu-isu yang beredar hari ini bisa ditarik benang merahnya.
“Apapun nanti hasil dari kerja kerja untuk meluruskan isu scandal ini harus disampaikan kebenarannya kepada publik. Terlebih di DPRK ada Badan Kehormatan, lewat salah satu alat kelengkapan Dewan ini, oknum DPRK yang diduga melakukan perbuatan skandal tadi harus dipanggil, diklarifikasi diminta penjelasan, walaupun belum ada laporan langsung, inisiatif dari DPRK harus dijalankan, saya yakin sekali di internal DPRK sudah mendapatkan informasi ini, bahkan mungkin sudah mengantongi inisial oknum DPRK yang diisukan tersebut” tegasnya.
“Dalam perjalanannya nanti akan ada dua hal yang menjadi kesimpulan, benar atau tidak benar perbuatan skandal tersebut, jika benar terjadi maka akan ada konsekuensi lanjutan. Jika benar Badan Kehormatan harus mengambil sikap tegas untuk memproses lebih lanjut oknum DPRK tersebut, jika tidak benar secara kelembagaan juga harus meluruskan isu isu yang beredar, jika tidak diluruskan terkait isu skandal ini telah membuat marwah lembaga runtuh,” tambah Waladan.
Menurut Waladan, perbuatan skandal oleh oknum DPRK Bener Meriah tersebut isunya juga ada rekaman video. “Itu isu yang juga kita dengar hari ini. Jangan sampai ini dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, marwah lembaga harus diselamatkan, kerja cepat DPRK untuk meluruskan isu ini sedang kita tunggu bersama,” tutup Waladan Yoga.
[Darmawan]
