TAKENGON-LintasGAYO.co : Bank Pembiayaan Rakyat Syari’ah (BPSR) Gayo menyerahkan 50 paket bantuan sembako untuk diberikan kepada masyarakat yang terdampak krisis Covid-19.
Bantuan itu diserahkan kepada Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 yang juga Bupati Aceh Tengah, Drs. Shabela Abubaka, Rabu 15 April 2020.
Selain itu, Perusahaan Daerah (PD) Pembangunan Tanoh Gayo, juga menyerahkan bantuan masker kepada Gugus Tugas Covid-19 Aceh Tengah.
Seperti diketahui, baik BPRS Gayo maupun PD Gayo merupakan perusahaan milik daerah.
Dalam kesempatan itu, Direktur Operasional BPRS GAYO, Aedy Yansah, bantuan yang diserahkan berupa 50 paket sembako yang terdiri dari beras, gula, minyak goreng, sarden, mie instan dan telur.
“Ini merupakan kepedulian sosial yang menjadi tanggung jawab dari BPTS Gayo yang notabennya adalah Bank milik masyarakat Aceh Tengah, di tengah krisis akibat virus Corona yang menjadi pandemi di dunia saat ini,” katanya.
Dia juga menambahkan, manajemen Bank BPRS Gayo, siap memberikan bantuan lainnya yang dibutuhkan oleh daerah dalam rangka penanganan dampak virus corona melalui dana CSR Perusahaan Tahun Buku 2020.
Sementara itu, PD Tanoh Gayo menyerahkan 1000 buah masker yang diserahkab oleh Direktur PD Tanoh Gayo Drs. Munzir, MM.
“Kami juga ingin berpartisipasi terhadap pencegahan penyebaran virus corona di daerah ini melalui pengadaan 1.000 pcs masker kain, mudah-mudahan dapat membantu,” katanya.
Sementara itu, Bupati Shabelamenyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada kedua perusahaan miilik daerah tersebut.
“Atas nama Pemerintah Daerah dan mewakili masyarakat Aceh Tengah, kami mengucapkan ribuan terima kasih kepada Bank BPRS Gayo dan PD. Pembangunan Tanah Gayo, atas perhatian dan kepeduliannya untuk ikut berkontribusai dalam penanganan pencegahan dan dampak pandemi Covid-19 di daerah ini,” ujarnya.
Shabela menegaskan, bahwa setiap bantuan dari berbagai pihak yang telah dan akan disalurkan selalu dicatat dan semua datanya tersedia.
“Kami selaku Ketua Tim Gugus Tugas akan membagikan bantuan yang baru diserahkan ini kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan agar tepat sasaran,” tutup Shabela.
[Darmawan]
