Aktivis Muda Gayo Ajak Petani Tidak Menerima Agenda Politik Jangka Pendek

oleh

TAKENGON-LintasGAYO.co : Aktivis muda yang merupakan Koordinator Jaringan Anti Korupsi Gayo (Jang-Ko), Maharadi mengharapkan petani di Gayo khusunya Aceh Tengah dan Bener Meriah tidak lagi menerima agenda-agenda politik yang sifatnya jangka pendek.

“Dari tahun ke tahun disaat memasuki masa pemilihan legislatif, petani kita selalu menjadi agenda politik jangka pendek oleh segelintir politikus yang tidak membangun,” tegas Maharadi, Selasa 5 Februari 2019.

Ia mencermati, petani yang selalu menjadi korban dengan dibagi-bagikannya peralatan pertanian seperti mula, pupuk, benih dan alat lainnya oleh para Caleg hanya merugikan petani di Gayo.

“Setelah duduk mereka (para politikus) lupa berpihak kepada petani, kerakusan mereka akan kekuasaan. Setelah mau Pileg selalu mengusung program jangka pendek,” katanya.

Maharadi menyarankan, petani di Gayo untuk lebih cerdas menerima agenda-agenda politik jangka panjang yang memihak kepada petani.

Karena menurutnya, petani khususnya petani kopi merupakan aset yang sangat penting dalam menjalankan roda perekonomian di Aceh Tengah dan Bener Meriah.

“Saya tidak ingin petani kita selalu menjadi korban agenda politik busuk itu. Harus ada porsi tawar petani terhadap politik itu sendiri, jika tidak petani akan selalu jalan dengan sendiri,” tandasnya.

[Darmawan Masri]

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.