TAKENGON-LintasGAYO.co : Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Banda Aceh dengan wilayah kerja Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) memilih Takengon, Aceh Tengah sebagai tempat kegiatan sinkronisasi dan konsolidasi program kerja tahun 2018.
“Kegiatan ini, untuk sinkronisasi kegiatan BPNB Aceh dengan instansi terkait dalam wilayah kerja. Ini rutin kita gelar setiap tahunnya,” kata Kepala BPNB Aceh, Irini Dwi Wanti, S.S, M.SP, pada LintasGAYO.co, Minggu 18 Maret 2018.
Dikatakan, kegiatan ini berlangsung selama 5 hari, 19-22 Maret 2019 di salah satu hotel di Takengon, Aceh Tengah. “Acara ini sesuai dengan tema yang kita usung Kebudayaan Sebagai Pilar Terdepan Pembangunan Karakter Bangsa,” ujarnya.
Ditanya tujuan dari kegiatan itu, Irini menjelaskan beberapaa hal. Pertama kegiatan ini bertujuan untuk, peningkatan pengetahuan dan pemahaman tentang pentingnya pembangunan karakter bangsa yang berbasis budaya. Menjalin kerja sama dalam pembangunan bidang kebudayaan.
“Diharapkan melalui kegiatan ini, akan lahir program-program strategis yang bersifat kontribusi kebudayaan dalam pembangunan karakter. Terwujudnya kerjasama secara terpadu dalam pembangunan bidang kebudayaan dan terbuka peluang sinergitas kegiatan antar lembaga yang memiliki kegiatan dengan tujuan yang sama sehingga melalui kegiatan ini dapat disinkronkan,” kata Irini.
“Ada beberapa narasumber yang dihadirkan diantaranya,
DR. Hilmar Farid (Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI) yang kan berbicara arah kebijakan dan isu strategis kebudayaan Nasional, Dra. Sri Hartini, M.Si. (Sekretaris Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan DR. Fairul Zabari (Kepala Balai Bahasa Sumatera Utara),” demikiab Irini menimpali.
[Darmawan Masri]
