Aceh Tengah Dihujani Es

oleh
Seorang Anak di Pegasing Tengah Mengumpulkan Hujan Es. (Darmawan)
Seorang Anak di Pegasing Tengah Mengumpulkan Hujan Es. (Darmawan)

TAKENGON-LintasGAYO.co : Hujan deras disertai dengan bongkahan es melanda kawasan Aceh Tengah dan sekitarnya, Minggu 18 Maret 2018 sekira pukul 15.00 Wib.

Amatan LintasGAYO.co, diseputaran Kecamatan Pegasing Aceh Tengah, hujan deras yang turut membawa material es, spontan menjadi amatan warga yang melihatnya.

Meski tidak berlangsung lama, namun bongkahan es yang menyerupai batu krikil terlihat terekam jelas dan dapat dilihat kasat mata.

Belum diketahui apakah seluruh wilayah Aceh Tengah dilanda hujan es yang menurut logikanya sangat berbahaya bagi tanaman. Namun, diseputaran Pegasing hujan es dapat dilihat dengan mata telanjang.

Seperti dilansir ilmugeografi.com, hujan es ini dalam ilmu meteorologi disebut juga dengan hail. Hail atau hujan es ini adalah presipitasi yang terdiri atas bola-bola es. Salah satu pembentukan dari bola- bola es ini adalah melalui kondensasi uap air lewat proses pendinginan di atmosfer pada sebuah lapisan yang terdapat di atas level beku.

Biasanya, hanya es yang berukuran besar saja yang terjadi dengan proses seperti ini. Karena ukurannya yang besar, sehingga meski es sudah turun ke suhu yang lebih hangat dan daerah lebih rendah, tidak semua es ini menjadi cair (mencair). Perlu diketahui, hujan es ini tidak hanya bisa turun di daerah subtropis saja, namun hujan es ini juga dapat terjadi di daerah sekitar garis ekuator atau daerah pembagian musim tropis, termasuk di Indonesia.

Hujan es ini biasanya terjadinya tidak terlalu kelihatan, dan terjadinya hujan es ini disertai dengan hujan air. Hujan es ini biasanya terjadi hanya sekitar beberapa menit saja, kemudian setelah itu akan kembali ke hujan air normal seperti biasanya.

[Darmawan Masri]

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.